Ini Poin Penting Usulan Dewan di RPJMD 2021-2026 Kota Batam

    spot_img

    Baca juga

    Kecamatan Nongsa juara mobil hias Pawai Takbir Keliling Idul Fiitri 1445

    BATAM, POSMETRO.CO : Kecamatan Nongsa juara mobil hias Pawai...

    SAR Natuna Siaga Khusus Idul Fitri 1445 Hijriah Bagi Wisatawan 

    NATUNA, POSMETRO.CO : Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Kabupaten...

    Dukungan Pemuda Lingga untuk HM Rudi Wujudkan Pemerataan Pembangunan Kepri

    LINGGA, POSMETRO.CO : Pemuda Peduli Lingga (PPL) mendeklarasikan dukungan...
    spot_img

    Share

    Wakil Ketua I DPRD Kota Batam Muhammad Kamaluddin. (hbb)

    BATAM, POSMETRO.CO: DPRD Kota Batam memasukkan usulan penyesuaian rencana pembangunan di new normal atau tatanan hidup baru. Hal itu menjadi garis besar poin perhatian dalam penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2021-2026.

    “Usulan, new normal ini menyangkut semua bidang kehidupan, seperti UMKM, industri dan lainnya. Karena kita tidak tahu Covid-19 ini sampai kapan. Maka kita masukkan usulan itu, sebagai langkah preventif,” ucap Wakil Ketua I DPRD Kota Batam, Muhammad Kamaluddin, Kamis (27/5).

    Masih katanya, poin penting ini usulan DPRD Batam, yang sudah diserahkan ke Gubenur Kepri, Kamis (27/5). Usulan yang dimaksud untuk mendorong pembangunan diberbagai sektor, dengan memperhatikan kehidupan masyarakat di new normal. Karena, dampak Covid-19 juga berimbas pada sektor pariwisata Kota Batam.

    “Kita juga minta, bagaimana menciptakan pariwisata yang modern dan berkesinambungan. Jadi harus ada langkah di RPJMD, bagaimana menyiapkan pariwisata di new normal,” tegas Kamaluddin.

    Hal lain diusulkan DPRD Kota Batam mengenai transportasi umum. Dewan memberikan penekanan, untuk dilakukan modernisasi dan ramah lingkungan. Karena, menurutnya transportasi menjadi wajah kota. Di mana saat ini pembangunan jalan di Kota Batam sudah dilebarkan.

    “Karena, itu kita minta ditata dengan baik. Moda transportasi lebih murah, modern, ramah lingkungan. Halte-halte juga minta dievaluasi. Harus simpel tapi kuat. Tidak perlu kayak rumah. Karena, itu hanya sekedar untuk menunggu bus yang lewat,” jelas politisi Nasdem itu

    Selanjutnya, DPRD Batam juga menyorot penanganan rumah liar yang tak kunjung selesai dalam puluhan tahun ini. Demikian dengan persoalan kampung tua yang harus berjalan dan segera digesa. Sehingga, program pembangunan dikampung tua lebih baik ke depannya.

    “Penyelesaian ruli dan kampung tua, agar bisa dijalankan. Sehingga, untuk kampung tua, bisa lebih cepat menjalankan program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat. Tapi kalau ruli perlu segera dicari solusi dengan tetap melindungi hak warga seperti legalitasnya,” harapnya.

    Selain itu, DPRD memberikan catatan di RPJMD tentang memperhatikan pembangunan hiterland. Pihaknya, meminta ada pemerataan dalam pembangunan antara hiterland dan mainland.

    “Kita minta di kawasan mainland dan hiterland ada pemerataan pembangunan. Tapi, kalau sekarang sudah cukup baik, tapi harus ditingkatkan lagi,” terangnya.

    Usulan lainnya tentang, Sumber Data Manusia (SDM), DPRD meminta agar diperhatikan terkait pendidikan tinggi. Dewan meminta agar Pemko Batam melakukan kajian untuk mendorong pendirian perguruan tinggi negeri, selain Poltek Negeri Batam.

    “Kita minta ada program peningkatan SDM, termaksud melalui Balai Latihan Kerja (BLK). Bila perlu, ada tambahan perguruan tinggi negeri di Batam, selain Poltek Negeri. Ini juga point penting kita usulkan” pungkasnya. (hbb)