BATAM, POSMETRO.CO : Sistem drainase di pinggiran Jalan Trans Barelang, Sagulung belum maksimal. Pasalnya, saluran air di sana belum bisa menampung besarnya debit air. Selain itu, sampah yang tersendat di dalam drainase menjadi pemicu utama banjir.
Hal tersebut terlihat di depan Perumahan Cipta Asri, persisnya di depan SPBU Barelang, Kamis(15/4) siang. Hujan sebentar, menyebabkan ruas jalan digenangi air hingga ketinggian selutut orang dewasa.
“Pematangan lahan di lokasi ini cukup banyak, hal ini juga berpengaruh terhadap genangan yang saat ini terjadi,” ucap Membi, pengendara yang berhenti di Jalan Trans Barelang.
Menurut Membi, hal seperi ini tidak boleh di anggap sepele. Sebab akan mempengaruhi aktivitas masyarakat banyak. Untuk itu, perlu penanganan yang cepat.
“Jalan yang digenani air ini baru dibuka dan sebagian lagi masih dalam proses pengerjaan, jadi harus benar-benar diperhatikan agar tidak merugikan orang banyak,” pintanya.
Senada di sampaikan Candra. Pengedara motor yang berhenti di pinggir jalan ini meminta agar pemerintah serta pihak pengembang yang ada di lokasi, sama-sama memperhatikan sistim drainase di sana.
“Jika saya lihat, drainase di pinggir jalan (drainase baru) kurang maksimal, karena memang ukurannya masih tergolong kecil dibanding debit air yang mengalir,” jelas Candra.
“Kalau sering terendam hujan, aspalnya akan cepat rusak. Seperti hari ini, hujan hanya sekitar 25 menit, tapi banjirnya sudah seperti ini,” pungkasnya.
Pantauan di lokasi, sebagian pengendara roda dua maupaun roda empat(sedan) terpaksa berhenti di pinghir jalan. Sebab jika memaksa lewat, maka kendaraan mereka bisa mogok di tengah genangan air. (jho)