Bupati Bintan Sampaikan LKPJ Akhir Tahun Anggaran 2020

    spot_img

    Baca juga

    Jadi Tersangka, Pj Walikota Tanjungpinang, Terancam Hukuman 8 Tahun Penjara

    BINTAN, POSMETRO: Ditetapkannya Penjabat Walikota Tanjungpinang, Hasan, sebagai tersangka,...

    KONI Kepri Siapkan Atletnya Menuju PON Aceh-Sumut

    KEPRI, POSMETRO: Pelaksanaan PON Aceh-Sumut akan dilangsungkan dari 8-20...

    3 Buaya Terpantau Tim Gabungan Saat Penyisiran Sungai

    BATAM, POSMETRO.CO : Tim gabungan Polri, TNI, Balai Konservasi...

    Selama Mudik Lebaran, Bandara Internasional Batam Layani 1.741 Penerbangan

    BATAM, POSMETRO.CO : PT Bandara Internasional Batam (BIB) mencatat...

    Progres Rempang Eco-City, BP Batam: Listrik dan Air Sudah Mulai Masuk

    BATAM, POSMETRO: Progres pengerjaan bangunan empat rumah contoh untuk...
    spot_img

    Share

     

    BINTAN, POSMETRO.CO : Bupati Bintan, Apri Sujadi menyampaikan LKPJ (Laporan Keterangan Pertanggunjawaban) Akhir Tahun Anggaran 2020, dalam Rapat Paripurna DPRD di Kantor DPRD Kabupaten Bintan, Senin (29/3).

    Dalam laporannya, Apri menyampaikan Struktur Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Bintan, Tahun Anggaran 2020. Berdasarkan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun anggaran 2020.

    “Tahun 2020 Pendapatan Daerah yang bersumber dari Pendapatan Asli Daerah, Dana Perimbangan dan lain-lain Pendapatan yang sah. Pendapatan Daerah ditargetkan sebesar Rp1,16 triliun lebih, dapat direalisasikan sebesar Rp1,21 triliun lebih atau sebesar Rp103,52 persen. Capaian pendapatan daerah tahun 2019, telah melebihi target dari yang ditetapkan sebesar Rp41,12 milyar lebih,” terang Apri.

    Ia juga menyinggung mengenai Belanja Daerah, Apri menyampaikan bahwa Belanja Daerah Kabupaten Bintan, pada Tahun 2020 dianggarkan sebesar Rp1,37 triliun lebih dan direalisasikan sebesar Rp1,26 triliun lebih atau mencapai sebesar 92,12 persen.

    Dalam laporannya mengenai kondisi makro ekonomi daerah, Apri menyampaikan terjadi peningkatan dalam beberapa hal, yaitu, soal IPM ( Indeks Pembangunan Manusia) mencapai 74,13 poin meningkat dibanding tahun 2018. Harapan Lama Sekolah 13,10 Tahun. Rata-Rata Lama Sekolah 8,44 Tahun. Pengeluaran Perkapita mencapai Rp14 Juta lebih. Laju Inflasi sepanjang 2020 dapat dikendalikan sebesar 1,66 persen. PDRB Perkapita Atas Dasar Harga Konstan mencapai Rp13,91 triliun lebih. PDRB Perkapita Atas Dasar Harga Berlaku mencapai Rp20.74 triliun lebih.

    Dikatakannya juga bahwa upaya pemerintah daerah, dalam meningkatkan aspek daya saing daerah Kabupaten Bintan, telah membuahkan hasil prestasi yang patut dibanggakan. Dimana hasil pemeringkatan Indeks Daya Saing Daerah (IDSD) telah menempatkan Kabupaten Bintan pada peringkat Pertama diantara Kab./Kota Se-Provinsi Kepulauan Riau dengan status Tinggi. Predikat ini patut diapresiasi karena secara faktual dari 516 Kab./kota Se-Indonesia, Kab. Bintan berada pada peringkat 47 Nasional, dengan skor 2,98 lebih berdasarkan laporan hasil tabulasi IDSD Nasional Kementerian Riset dan Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional.

    ” Namun demikian, masih terdapat beberapa target indikator makro ekonomi daerah, yang perlu upaya kerja keras kita bersama dalam usaha pencapaiannya,” ungkapnya.

    Rapat Paripurna ini juga dihadiri oleh Wakil Bupati Bintan, Roby Kurniawan, Unsur Pimpinan dan Anggota DPRD Bintan, serta Jajaran OPD dan Camat se Kabupaten Bintan.(aiq)