KARIMUN, POSMETRO: Pasangan Ansar Ahmad-Marlin Agustina (Aman) resmi dilantik Presiden RI, Jokowidodo sebagai Gubernur dan wakil Gubernur Kepri terpilih dalam Pilkada Kepri 2020. Pelantikan digelar di Istana Negara Kamis (25/2) dan dihadiri juga Wakil Presiden KH Maruf Amin, Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian dan sejumlah menteri lainnya.
Pelantikan sesuai dengan Keputusan Presiden RI nomor 40b tahun 2021 tentang pengesahan pengangkatan gubernur dan wakil gubernur 2021-2024
. Selain Gubernur dan wakil Gubernur Kepri, Presiden RI, Jokowidodo juga melantik dua pasang kepala daerah lainnya yakni Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat, serta Gubernur Dan Wakil Gubernur Bengkulu.
Dalam pernyataan presnya Anshar Ahmad menyatakan dalam memimpin Propinsi Kepri, dirinya fokus pada dua hal.
“Pertama penanganan covid-19 yang harus ditangani seecara serius, agar kegiatan ekonomi dan sosial berjalan dengan baik. Kedua kami akan melakukan recovery ekonomi dimana Profinsi kepri pernah mengukir pertumbuhan ekonomi mencapai 8 persen dimasa lalu, dimana Batam menjadi lokomitif pertumbuhan dimana Pariwisata dan ekspor menjadi yang terpenting dan saat ini terjadi penurunan ekonomi signifikan, Kita akan berusaha membangun Sistem birokrasi yang baik, kita juga akan memberikan relaksasi-relaksasi sebagai insetif investasi. Kita daerah juga akan melakukan hal yang sama dengan pemerintah pusat dengan memberiksan relaksasi untuk pemulihan ekonomi, mengundang investasi sebanyak-banyaknya, kita juga fokus dalam Program UMKM, akan dilakukan intensif bagi pelaku-pelaku usaha. selanjutnya Kepri adalah perbatasan untuk itu kita juga konsentrasi dalam menjaga keutuhan. Perkuat intensitas pengamanan laut darat dan udara bersmaa TNI /polri agar tetap dapat menjaga keutuhan. Kemudian sebagai bunda tanah Melayu apa yang kita lakukan semua berpayung pada Hasanah budaya Melayu, dimana budaya akan menjadi faktor semangat dalam membangun Kepri ke depan,” ujar Ansar Ahmad didepan Presiden dan Wakil Presiden serta sejumlah menteri yang hadir di istana Negara.
Pelaksanaan Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan ini digelar dengan menerapkan protokol kesehatan yang berlaku.(ria)