Bahtiar: Saya Bangga dengan Kepri

    spot_img

    Baca juga

    85 Persen Unit Apartemen Balmoral Sukses terjual di Opus Bay

    >>>Kawasan Terintegrasi Pertama di Kota Batam        INVESTASI...

    Perusahaan Manufaktur Asal Tiongkok Berencana Kembangkan Usaha di Batam

    BATAM, POSMETRO: Sebanyak 30 pimpinan perusahaan manufaktur asal Negeri...

    Kepala BP Batam: Industri Digital Jadi Mesin Penggerak Ekonomi Baru

    BATAM, POSMETRO: Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Nongsa Digital Park...
    spot_img

    Share

    Pjs Gubernur Kepri, Bahtiar Baharuddin dan Sekdaprov foto bersama dengan para Kafilah Kepri yang mengikuti MTQ Nasional XXVIII di Sumatera Barat. Foto: ist 

    KEPRI, POSMETRO.CO: Pjs Gubernur Kepri, Bahtiar Baharuddin mengaku bangga dengan Kafilah Kepri yang mengikuti Musabaqah Tilawati Quran (MTQ) Nasional XXVIII di Sumatera Barat. Bahtiar juga terharu atas prestasi yang dicapai Kepri dalam iven dua tahunan itu.

    “Masyarakat harus tahu kehebatan dan prestasi ini. Banyak kebaikan-kebaikan dari daerah ini yang harus dicontoh,” kata Bahtiar, saat menghadiri Ucapan Selamat Datang Kafillah MTQN Ke-28 Provinsi Kepri di Golden Prawn Bengkong Batam, Minggu (22/11).

    Bahtiar memgapresiasi keberhasilan Kepri menjadi juara keempat pada MTQN Ke-28 di Padang Sumatera Barat. Menurut Bahtiar, keberhasilan ini menjadi cerminan bahwa Kepri memang sangat serius dalam upaya melakukan pembinaan keagamaan melalui pengembangan nilai nilai Alquran.

    Karena bagi masyarakat Kepri, pengembangan nilai nilai Alquran bukan semata mata ditujukan guna mengikuti perlombaan semata. Lebih dari itu, nilai Alquran memang menjadi bagian penting masyarakat.

    Memahami membaca menghafal dan mengamalkan Alquran, menjadi cerminan, sekaligus bentuk ketataan dalam penerapan ajaran beragama. Maka tidak heran, jika banyak anak anak yang bercita-cita menjadi hafiz dan juga qori. Mereka ingin menjadi kebanggan bagi kelaruga dan juga agamanya.

    “Karena memang antara Islam dan Melayu adalah dua hal yang tidak bisa dipisahkan. Dibaratkan juga keduanya adalah sisi mata uang yang tidak terpisahkan,” kata Dirjen Polpum Kemendagri ini.

    Bahtiar mengibaratkan bahwa hal itu baru akan bernilai jika dua duanya ada. Tidak bisa satu sisi aja. Karenanya, Bahtiar berpesan agar dijaga terus nilai ini, supaya Islam dan Melayu ini terus menjadi ciri Kepri kedepan.

    Jika ini mampu untuk terus dilaksanakan dan dipertahankan, Bahtiar yakin, kedepan Kepri menjadi daerah yang selalu mendapatkan keberkahan dan rahmad dari Allah SWT.

    Sementara itu Ketua LPTQ Provinsi Kepri Arif Fadillah bersyukur karena raihan kali ini tentu tidak lepas dari keseriuaan pengembangan kegiatan keagamaan di Kepri.

    Dimana kegiatan keagamaan seperti tilawah terus didorong sedemikan rupa. Peran LPTQ Kepri untuk terus mencetak kafillah unggul, tentu menjadi bukti nyata kesuksesan gelaran kali ini.

    Karena itu saya mengapresiasi khusus, keseruisan LPTQ yang bersungguh -sungguh dalam menggembleng mendidik dan mengajarkan langsung kepada para kafillah.

    Keseruisan tersebut juga terlihat dari konsistenya raihan disetiap ajang MTQN. Dimana dari kali pertama ikut, Kepri selalu masuk lima besar.

    Dari 54 kafilah yang diikut sertakan, sebanyak 8 kafillah tembus masuk ke final. Dan 8 kafillah lainnya juga sebagai juara harapan, baik satu dua dan tiga.

    Diantaranya yang tampil menjadi juara 1 cabang tilawah putri atas nama Zulaika asal Batam. Berikutnya juara 1 cabang tartil putra atas nama M Ariansah asal Karimun.

    Selanjutnya juara 1 cabang qiroat al quran golongan remaja putri atas nama Maya Fatmsari asal Lingga, juara 2 tilawah anak-anak putri atas nama Zakiyya Zahra Adani dari Karimun.

    Ada juga juara 2 golongan 1 juz dan tilawah putri atas nama Maysarah asal Karimun, juara 3 golongan qiroat murattal dwwasa putra M Salim asal Bintan.

    Juara 3 golongan hifzh 30 juz putra atas nama M Asroi Sitorus asal Karimun.

    Adapun selebihnya adalah 8 kafillah yang juga meraih juara harapan dari satu dua dan tiga.

    Selanjutnya sebagai bentuk apresiasi, bagi juara berhak menerima bonus sebesar Rp 50 juta, juara 2 bonus sebesar Rp 40 juta dan juara 3 bonus sebesar Rp 30 juta.

    Untuk mereka yang menjadi juara harapan 1 berhak atas bonus Rp 10 juta, juara harapan 2 bonus sebesar Rp 7,5 juta dan juara harapan 3 bonus sebesar Rp 5 juta.

    Bahtiar pun salut dan bangga dengan penghargaan yang diberikan Pemprov Kepri. Prestasi-prestasi tersebut diapresiasi dengan junlah yang besar.

    “Tidak ada daerah seperti Kepri ini dalam membina anak-anak dan khafillah. Begitu juga penghargaan hadiah pada yang mengikuti lomba. Tidak ada daerah yang memberikan hadiah sebesar Kepri. Saya bangga pada Kepri,” kata Bahtiar.(adv)