Gadis 16 Tahun Tewas Gantung Diri di Perumahan Mewah 

    spot_img

    Baca juga

    Bentrok Berdarah di Kos-kosan Bengkong Indah

    BATAM, POSMETRO: Tersinggung dituduh selingkuh dengan pacar temannya, Satria...

    Ansar Melepas Jalan Santai Ilunisda Tanjungpinang

    KEPRI, POSMETRO: Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad yang...

    Gubernur Ansar dan Alumni SMAN 2 Tanjungpinang Rayakan Persaudaraan di Reuni Akbar

    KEPRI, POSMETRO: Ikatan Alumni SMAN 2 Tanjungpinang (ILUNISDA) menggelar...
    spot_img

    Share

    Kapolsek Batam Kota, AKP Restia Octane Guchy. Foto: abg

    BATAM, POSMETRO.CO: Seorang remaja perempuan asal India berinisial TV (16), warga Perumahan Sukajadi Kecamatan Batam Kota, Kota Batam ditemukan tewas tergantung di dalam kamar dengan menggunakan selendang dan tali pada Kamis (19/11).

    Kapolsek Batam Kota, AKP Restia Octane Guchy mengungkapkan, jasad korban ditemukan sudah meninggal pada pukul 06.30 WIB dalam kondisi tergantung.

    “Pertama kali ditemukan oleh orang tua korban pada pukul 06.30 WIB. Saat orang tua korban masuk ke dalam kamar korban, orang tua korban melihat anaknya sudah dalam kondisi tergantung di dalam kamar dengan menggunakan selendang dan juga tali. Kemudian orang tua korban langsung menurunkan korban dan membaringkan di atas kasur,” terang Guchy.

    Usai menemukan kondisi anaknya dalam kondisi meninggal, orang tua korban langsung menghubungi SK yang tinggal di Perumahan Anggrek Mas 2 Blok E Nomor 3 Kecamatan Batam Kota.

    “Orang tua korban meminta saksi SK untuk datang ke rumahnya dan langsung membantu menghubungi Polsek Batam kota,” kata Guchy.

    Mendapat laporan, anggota Polsek Batam Kota bersama Tim Inafis Polresta Barelang menuju tempat kejadian perkara (TKP).

    “Kondisi jenazah saat ditemukan oleh pihak kepolisian sudah dalam kondisi terbaring di atas kasur dan diturunkan oleh pihak keluarga,” ujar Guchy.

    Kapolresta Barelang AKBP Yos Guntur saat dikonfirmasi, membenarkan peristiwa itu dan sudah memerintahkan jajarannya untuk mendatangi dengan melakukan olah TKP.

    “Ada beberapa barang bukti yang diamankan, serta mengumpulkan keterangan dari sejumlah saksi dan korban sudah dibawa ke RS BP Batam,” kata Yos Guntur.(abg)