BATAM, POSMETRO.CO: Puncak peringatan HUT Ke-20 DPRD Kota Batam digelar di halaman Gedung DPRD Batam, Batamcentre, Sabtu (7/11). Acara yang dimulai dengan gowes bersama pukul 06.00 WIB menerapkan protokol kesehatan.
Wakil Ketua II DPRD Kota Batam Ruslan Ali Wasyim mengucapkan rasa syukur atas usia ke -20 DPRD Batam. Karena, anggota dewan yang duduk sudah diberikan kepercayaan oleh masyarakat.
Meskipun, saat ini pandemi Covid-19 masih melanda, DPRD Batam akan terus bersemangat berbuat untuk Batam. Dalam kesempatan ini ia mengajak masyarakat untuk tetap semangat dan menjalankan protokol kesehatan.
“Semoga kondisi ini dapat segera pulih. Ini ujian yang berat bagi kita semua, namun bukan hambatan membangun Batam milik kita ini. Sudah saatnya kita bangkit. Sebagai wakil rakyat yang duduk di DPRD Batam harus mengedepankan kepentingan publik,” kata dia.
Ruslan menyebutkan, HUT DPRD Kota Batam tidak bisa dipisahkan dari UU nomor 53 tahun 1999. Sebanyak 160 peraturan daerah sudah dibentuk dari tahun 2020. Meskipun, pandemi Covid-19 masih belum berakhir, DPRD Kota Batam masih terus tetap bekerja untuk masyarakat Kota Batam. Walaupun imbasnya sejumlah agenda banyak mengalami penundaan.
“Meskipun pandemi DPRD Batam tetap bekerja. Dengan tujuan yang sama yakni membangun Batam,” ulas politisi Partai Golkar itu.
HUT DPRD Kota Batam yang jatuh pada 31 Oktober lalu, menggelar beragam kegiatan seperti, lomba tenis meja, sepeda santai, doorprize, donor darah dan kegiatan lainnya. Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan pemotongan nasi tumpeng besar.
“Kami atas nama Pemerintah Kota Batam menyampaikan selamat HUT yang ke 20. Kepada seluruh anggota DPRD yang bekerja dengan ikhlas, semoga tetap mendapatkan hikmah dan hidayah,” kata Pjs Wali Kota Batam Syamsul Bahrum yang ikut berpartisipasi dalam puncak HUT DPRD Kota Batam.
Menurutnya, usia 20 tahun merupakan usia milenial. Seiring dengan hal tersebut, ia berharap HUT kali ini dapat dijadikan momentum untuk lebih memperhatikan milenial. Syamsul menjelaskan, di tahun 2024 mendatang, pemilih dari milenial merupakan kaum terbesar, diprediksikan mencapai 67 persen.
“Namun, mereka yang berumur 17 dan 35 tahun. Buatlah program yg menyentuh kelompok milenial. Mereka yang pemimpin kelak tahun 2045 ketika Indonesia genap berusia 100 tahun,” beber Syamsul.
Sambungnya, di masa depan yang penuh ketidakpastian tidak bisa dipersiapkan. Justru yang harus dipersiapkan adalah generasi yang mampu menjawab semua tantangan di masa yang akan datang.
“Saya yakin anggota-anggota DPRD Batam saat ini yang memiliki pemikiran yang prospektif ke depan. Siapkan kader yang tangguh untuk menjemput dunia yang semakin kompetitif,” pungkasnya.(hbb)