Pemanfaatan Teknologi Informasi Jadi Andalan Isdianto-Suryani Tingkatkan Kualitas Layanan Kesehatan

    spot_img

    Baca juga

    Anak Disetubuhi Pacar, Ayah Kandung Malah Ikut-ikutan

    BATAM, POSMETRO: Seorang lelaki paruh baya di Kecamatan Bengkong,...

    MTQ Tingkat Kabupaten Natuna Digelar 21 hingga 26 April 2024

    NATUNA, POSMETRO.CO : Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-XI Tingkat...

    Telkom Indonesia Kembali Raih Penghargaan Linkedin Top Companies 2024  

    JAKARTA, POSMETRO.CO : Konsisten mewujudkan transformasi sumber daya manusia,...

    Armada Rusak, Lalat dan Belatung “Serang” Rumah Warga di Sagulung 

    BATAM, POSMETRO.CO : Hampir sebulan sampah di Perumahan Citra...

    Susu Pertumbuhan vs Susu UHT: Mana yang Lebih Baik untuk Tumbuh Kembang Anak

    Jakarta, POSMETRO: Saat anak mulai memasuki masa MPASI, orang...
    spot_img

    Share

    Calon Gubernur Kepri, H Isdianto saat menijau salah satu pelayanan kesehatan. (foto-ist/posmetro)

    TANJUNGPINANG, POSMETRO.CO: Banyaknya keluhan masyarakat terhadap layanan kesehatan yang ada di Provinsi Kepulauan Riau, umumnya di pulau-pulau. Terkait keluhan tersebut, Isdianto-Suryani komitmen untuk memanfaatkan teknologi informasi dalam upaya memperbaiki layanan kesehatan yang berkualitas.

    Hal ini seperti yang diungkapkan Rian Helmi Hidayat Koordinator Relawan Digital Isdianto-Suryani (REDI).

    “Pak Isdianto dan Bu Suryani melalui visi misi tertulisnya menuangkan jelas upaya untuk peningkatan layanan kesehatan yang saat ini belum optimal, INSANI bertekad untuk mengoptimalkan layanan kesehatan utamanya dalam sistem rujukan dari pulau-pulau dengan memanfaatkan teknologi informasi dan teknologi kesehatan, ini tercantum jelas dalam misi kedua INSANI di butir pertama,” kata Rian.

    Dia menjelaskan misi tersebut yaitu menjamin akses masyarakat terhadap layanan kesehatan berkualitas melalui Sistim rujukan yang berbasis penggunaan teknologi kesehatan dan teknologi informasi terkini, revitalisasi, pengutatan sarana dan prasarana dan SDM kesehatan baik di daerah perkotaan, pedesaan, kepulauan maupun daerah terdepan, terluar, dan tertinggal.

    “Setelah pendidikan INSANI menempatkan kesehatan prioritas kedua untuk dibenahi dengan meruskan pembangunan sektor kesehatan yang maju dengan meningkatkan kualitas dan kuantitas layanan termasuk optimalisasi tenaga kesehatan yang unggul dan profesional serta mendorong pelaksanaan hidup bersih dan sehat,” tambah Rian.

    Terkait teknis, tambahnya, bisa saja nanti bentuknya dalam aplikasi rujukan atau aplikasi teknologi kesehatan. “Selama ini kita melihat masyarakat yang ada dipulau-pulau belum mendapatkan akses cepat untuk pelayanan kesehatan, kita akan ikhtiar untuk mempercepat proses layanan yang cepat dan berkualitas melalui teknologi informasi,” tutup Rian Helmi Hidayat.(***)