Warga Lingga Diimbau Takbiran dan Shalat Idul Adha di Masjid atau Surau

    spot_img

    Baca juga

    Pemerintah Provinsi Kepri Upayakan Pemulangan Nelayan Natuna yang Ditangkap Malaysia

    KEPRI, POSMETRO: Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau menanggapi secara serius...

    KEPRI, POSMETRO: Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad yang...

    BP Batam Sosialisasikan Pekerjaan Sambungan Jaringan IPAL ke Rumah

    BATAM, POSMETRO: Badan Pengusahaan (BP) Batam melalui Badan Usaha...

    Jaksa Batam Ajari Camat dan Lurah di Batuaji Cara Menghindari Masalah Hukum

    BATAM, POSMETRO: Untuk meminimalisir pelanggaran hukum di lingkungan Kecamatan...
    spot_img

    Share

    Kepala Bagian Kesejahteraan Masyarakat Setda Kabupaten Lingga, H Jaya Atmajaria. (Posmetro.co/dok)

    LINGGA, POSMETRO.CO: Sekretariat Daerah Pemkab Lingga meralat acara takbir keliling dalam menyambut Hari Raya Idul Adha 1441 Hijriah, yang jatuh pada Jumat (31/7). Sebelumnya sempat dikabarkan akan dilaksanakan seperti tahun sebelumnya.

    Kepala Bagian Kesejahteraan Masyarakat Setda Kabupaten Lingga, H Jaya Atmajaria mengatakan, dalam hasil rapat mereka pada tanggal 14 Juli 2020, Pemkab Lingga akan melaksanakan takbir keliling penyambutan Idul Adha dan shalat Idul Adha di Lapangan Kantor Bupati Lingga.

    “Memang awalnya kita melaksanakan takbir keliling dan shalat Idul Adha di lapangan, namun adanya kabar tidak baik dalam suspek virus corona baru-baru ini, maka rencana dua agenda itu diralat,” kata H. Jaya Atmajaria, Rabu (29/7).

    Dikatakannya, ralat dilakukan setelah digelar rapat Bupati Lingga, Selasa (28/7) malam, dan meminta pihaknya meralat informasi yang sebelumnya sudah diketahui masyarakat.

    “Kami secepatnya membuat surat resmi, bahwasannya tidak dilakukan takbir keliling penyambutan Idul Adha dan shalat id berjamaah di lapangan Kantor Bupati Lingga. Kita imbau kembali para jamaah melaksanakannya di masjid, surau dan mushalla saja,” jelasnya.

    Hal itu dilakukan, kata Jaya Atmajaria, setelah adanya pengumuman salah satu anggota TNI yang terindikasi terpapar Covid-19, setelah melaksanakan perjalanan dari Jakarta menuju Dabo Singkep dengan menggunakan KRI dengan jumlah personil lebih dari 200 orang.

    “Itu tertulis pada pers rilis Plt Walikota Tanjungpinang
    tentang penambahan dua warga Tanjungpinang yang terkonfirmasi Covid-19, dengan Nomor 33 dan 34, Tanggal 28 Juli 2020,” kata dia.

    Atas dasar itulah, kata Jaya Atmajaria, guna mengantisipasi agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan bersama, sebab mencegah itu lebih baik.

    “Sekali lagi kami himbaukan atas nama Pemkab Lingga, meralat takbir keliling menyambut Idul Adha yang direncanakan pada Kamis (30/7) malam, dan shalat id berjamaah di lapangan Kantor Bupati Lingga, seperti shalat Idul Fitri beberapa bulan yang lalu,” tukasnya.

    Adapun isi surat edaran Plt Walikota Tanjungpinang tersebut dari 2 orang tersebut, 1 di antaranaya Tn. AC, laki-laki, usia 29 tahun, alamat Jalan Nusantara, Kelurahan Batu 9, Kecamatan Tanjungpinang Timur.

    Yang bersangkutan merupakan TNI aktif dan dalam tugas di Surabaya selama 3 bulan terakhir. Tanggal 9 Juni 2020 melakukan perjalanan dari Surabaya ke Jakarta dan menginap di Jakarta selama 1 minggu.

    Tanggal 16 Juli 2020 berangkat dari Jakarta menuju Dabo Singkep dengan menggunakan KRI dengan jumlah personil lebih kurang 200 orang.

    Tanggal 24 Juli 2020 yang bersangkutan berangkat ke Tanjungpinang dengan menggunakan helikopter dengan jumlah penumpang sebanyak 4 personil termasuk pilot. Sesampai di Tanjungpinang dilakukan pemeriksaan Rapid Test pada seluruh personil.

    Dan hasilnya Tn. AC dinyatakan reaktif, dilajutkan dengan pengambilan swab dan hasil PCR pada tanggal 27 Juli 2020 dinyatakan positif covid-19. Saat ini kondisi yang bersangkutan stabil, sehat tanpa keluhan.(mrs)