Karyawan Hotel Harmoni One di Batamcentre Berdemo

    spot_img

    Baca juga

    Halal Bi Halal Guru dan Murid SD 01 Ranai Usai Lebaran Idul Fitri 1445 H

    NATUNA, POSMETRO.CO : Majelis guru, dan murid Sekolah Dasar...

    Kepala BP Batam Dukung Realisasi Pembangunan Premium Outlet Pertama di Batam

    BATAM, POSMETRO: Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) melalui Biro...

    Anak Disetubuhi Pacar, Ayah Kandung Malah Ikut-ikutan

    BATAM, POSMETRO: Seorang lelaki paruh baya di Kecamatan Bengkong,...

    MTQ Tingkat Kabupaten Natuna Digelar 21 hingga 26 April 2024

    NATUNA, POSMETRO.CO : Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-XI Tingkat...

    Telkom Indonesia Kembali Raih Penghargaan Linkedin Top Companies 2024  

    JAKARTA, POSMETRO.CO : Konsisten mewujudkan transformasi sumber daya manusia,...
    spot_img

    Share

    Para karyawan Hotel Harmoni One, Batam Centre saat berdemo, Jumat (24/7). (Posmetro.co/abg)

    BATAM, POSMETRO.CO: Sebanyak 56 karyawan Hotel Harmoni One, Batam Centre, berdemo, Jumat (24/7). Para karyawan berkumpul di depan lobi hotel dari jam 07.00 WIB.

    Ketua Federasi Serikat Pekerja Pariwisata Hotel Harmoni One, Wahyu mengatakan, aksi tersebut dilakukan sebagai protes atas pemotongan gaji karyawan sebanyak 50 persen, dan dibayar dengan cara diangsur.

    “Sudah ada pemotongan dari basic (UMK) sejak bulan April memasuki Mei sudah dipotong,” ujar Wahyu.

    Dikatakan Wahyu, pemotongan terjadi sejak hotel dinyatakan tutup, dan tidak ada titik temu dalam kesepakatan pemotongan gaji.

    “Kemarin itu ketika hotel mau tutup, kita melakukan namanya bipartit untuk membicarakan hal ini tapi tidak ada titik temu,” terang Wahyu.

    Ia juga menyadari karena saat ini pandemi Covid-19 yang membuat perekonomian perosot.

    “Okelah ini karena pandemi, tapi secara regulasi harus dibayar penuh. Karena kondisi saat ini kita mengerti, tapi setidaknya dibicarakan. Bukan kami mau minta dibayar full, tapi kebutuhan kami juga banyak. Apa cukup gaji UMK dipotong 50 persen,” keluhnya.

    Wahyu juga mengatakan, tidak hanya dipotong 50 persen, cara pembayaran gaji karyawan juga dibayar dengan cara diangsur 2 kali. Hal ini yang juga menjadi keberatan karyawan.

    Wahyu menyatakan, aksi ini akan berlangsung selama 1 bulan sampai adanya kesepakatan dengan pihak managemen hotel.

    “Dalam surat pemberitahuan satu bulan. Semoga saja ada itikad baik. Semoga saja bisa diselesaikan tidak berlarut-larut,” harapnya.

    Sementara itu, pihak manajemen hotel belum ada yang bisa dihubungi saat sejumlah wartawan mencoba mengkonfirmasi. Sementara, aktivitas hotel tersebut hanya melayani reservasi. Dan jika ada tamu akan dialihkan ke Hotel Harmoni Suites, Nagoya.(abg)