Bandara Hang Nadim Batam Terapkan Tatanan New Normal

    spot_img

    Baca juga

    85 Persen Unit Apartemen Balmoral Sukses terjual di Opus Bay

    >>>Kawasan Terintegrasi Pertama di Kota Batam        INVESTASI...

    Perusahaan Manufaktur Asal Tiongkok Berencana Kembangkan Usaha di Batam

    BATAM, POSMETRO: Sebanyak 30 pimpinan perusahaan manufaktur asal Negeri...

    Kepala BP Batam: Industri Digital Jadi Mesin Penggerak Ekonomi Baru

    BATAM, POSMETRO: Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Nongsa Digital Park...
    spot_img

    Share

    Petugas di Bandara Internasional Hang Nadim Batam saat memeriksa suhu tubuh calon penumpang. (Posmetro.co/ist)

    BATAM, POSMETRO.CO: Pihak Bandar Udara (Bandara) Internasional Hang Nadim Batam menerapkan pencegahan dan protokol kesehatan untuk menjalani tatanan kehidupan baru (New Normal) yang dimulai pada Senin (15/6). Seperti memasang alat pemindai suhu tubuh.

    “Kita juga sudah memasang alat pemindai suhu tubuh termoscan di pintu kedatangan domestik dan internasional,” ujar Suwarso, Direktur Badan Usaha Bandar Udara (BUBU) Hang Nadim dan TIK Badan Pengusahaan Batam, Selasa (16/6).

    Suwarso mengatakan, tindakan pencegahan yang dilakukan pihaknya adalah dengan menyediakan hand sanitizer di terminal penumpang dan perkantoran.

    Dijelaskan juga, pihaknya juga melakukan penyemprotan cairan disinfektan di setiap ruangan di Bandara Hang Nadim Batam dan menerapkan physical distancing di setiap kursi di ruang tunggu keberangkatan. Calon penumpang yang ingin melakukan perjalanan dengan transportasi udara wajib mengikuti ketentuan pemerintah.

    Sesuai dengan Surat Edaran Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Nomor 7 Tahun 2020 tentang Kriteria dan Persyaratan Perjalanan Orang Dalam Masa Adaptasi Kebiasaan Baru Masyarakat Produktif dan Aman Covid-19. Setiap calon penumpang yang akan melakukan perjalanan harus menunjukan identitas, uji tes Polymerase Chain Reaction (PCR) dengan hasil negatif atau rapid test dengan hasil non reaktif.

    Suwarso menambahkan, rapid test berlaku selama 3 hari, dan PCR berlaku 7 hari terhitung saat hari keberangkatan.

    Dan untuk memudahkan pemeriksaan hasil tes PCR atau rapid test, pihak bandara menyediakan kursi dan meja di depan pintu masuk keberangkatan, dan diberikan jarak sesuai dengan ketentuan protokol kesehatan.

    “Pemeriksaan dilakukan petugas KKP (Kantor Kesehatan Pelabuhan) dan maskapai penerbangan,” ujarnya.

    Dijelaskan juga, pihaknya kata Suwarso akan mengatur jumlah maksimal pesawat yang masuk ke Bandara Internasional Hang Nadim. Pada hari pertama new normal (Senin), pihaknya melayani 19 penerbangan.

    Selain itu, pada new normal jumlah penumpang juga dibatasi. Dalam kondisi normal, per jam Bandara Internasional Hang Nadim Batam dapat menampung 684 penumpang di terminal keberangkatan. Namun pada new normal hanya menerima 342 penumpang per jam.

    “Artinya jumlah penumpang pada new normal hanya 50 persen saja karena kita menerapkan physical distancing,” pungkasnya.(adv)