Anggaran Covid-19 Harus Transparan agar Tak Terjadi Masalah

    spot_img

    Baca juga

    33 Permohonan PKKPR Dibahas Forum Penataan Ruang Daerah

    BATAM, POSMETRO.CO : Forum Penataan Ruang Daerah (FPRD) Kota...

    Pejabat TNI AL Kunjungi Pemko Batam

    BATAM, POSMETRP.CO : Sejumlah pejabat tinggi TNI Angkatan Laut...

    Indosat Ooredoo Hutchison dan Mastercard Umumkan Kemitraan Cybersecurity Center of Excellence

    >>>Mengupayakan perlindungan serta peningkatan kepercayaan dalam ekonomi digital Indonesia JAKARTA,...

    Halal Bi Halal Guru dan Murid SD 01 Ranai Usai Lebaran Idul Fitri 1445 H

    NATUNA, POSMETRO.CO : Majelis guru, dan murid Sekolah Dasar...

    Kepala BP Batam Dukung Realisasi Pembangunan Premium Outlet Pertama di Batam

    BATAM, POSMETRO: Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) melalui Biro...
    spot_img

    Share

    Ketua DPRD Kota Batam, Nuryanto. (Posmetro.co/ist)

    BATAM, POSMETRO.CO: Ketua DPRD Kota Batam, Nuryanto mengingatkan jajaran Pemko Batam untuk berhati-hati dalam menggunakan anggaran Covid-19. Karena dana yang dikucurkan cukup besar. Maka dari itu DPRD Kota Batam meminta semua pihak untuk sama-sama membantu mengawasi dan semua anggaran yang telah turun.

    “Saya sangat mengapresiasikan semua pihak atas perhatiannya dalam membantu seluruh warga Batam yang terdampak Covid-19 ini. Namun, anggaran yang dikucurkan gunakan sesuai dengan peruntukan, cepat dan tepat sasaran,” pesannya.

    Sebagai mitra kerja, pihaknya berharap ada transparansi dan keterbukaan dalam penggunaan dana tersebut. Mulai dari perencanaaan, program kegiatan, sumber dana hingga proses pengadaan dan pendistribusian yang dilakukan. Sehingga, di kemudian hari tidak ada persoalan dalam hal penyalahgunaan atau penyelewengan anggaran untuk kepentingan pribadi, maupun politisasi bantuan.

    “Kami (DPRD) sebagai bagian dari pemerintah setempat menjalankan tugas sesuai tupoksi khususnya melakukan pengawasan. Kita tidak ingin mitra kita ada masalah di kemudian hari. Apapun yang kami sampaikan, tidak lebih hanya untuk mengingat agar lebih berhati-hati dalam menjalankan tugasnya,” ucap Nuryanto.

    Adapun bantuan sembako yang didistribusikan bersumber dari APBD Pemerintah Provinsi (Pemprov)Kepri, Pemerintah Kota (Pemko) Batam, Badan Pengusahaan (BP) Batam hingga kalangan pengusaha.(hbb)