
BATAM, POSMETRO.CO: Gara-gara menabrak bangkai tikus yang tergeletak di jalan raya, para pemotor nyaris kehilangan nyawa setelah mengalami kecelakaan beruntun di simpang Barelang, Kecamatan Sagulung, Senin (27/1).
Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 06.36 WIB. Saat itu, traffic light Simpang Barelang dari arah Mukakuning menuju Batuaji masih menyala lampu hijau. Pengendara yang ramai itu langsung tancap gas mengikuti aba-aba lampu.
“Namanya pagi-pagi, pasti ramai pengendara, sebab banyak warga yang akan melakukan aktivitasnya seperti bekerja, ada juga yang mengantar anak sekolah,” ucap Ranat, seorang pengendara motor.
Masih di sekitar traffic light, tiba-tiba seorang pengendara motor melindas seekor bangkai tikus yang sudah membusuk. Karena jalan aspal yang mulus itu masih lembab dan licin, pengendara itu terjatuh.
“Awalnya satu motor yang terjatuh, lalu sekitar 7 motor di belakangnya ikut terjatuh, rata-rata motor itu berboncengan, ada juga bawa anak sekolah,” jelas Ranat.
Untungnya tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun beberapa orang pengendara mengalami luka lecet, ada juga yang kesakitan akibat terbentur ke jalan aspal. Jalan pun sempat macet, tapi setelah kejadian ini, arus lalulintas kembali normal.
“Jika sempat ada mobil di belakang, maka kejadian bisa semakin rumit. Untungnya masih motor yang berdempet-dempetan,” tutupnya.
Seperti diketahui, bangkai tikus ini banyak ditemuikan di jalan raya R. Suprapto, Brigjen Katamso, Jalan Raya Marina City, S. Parman dan jalan menuju komplek perumahan di kawasan Batuaji dan Sagulung.
Berto, warga Batuaji yang bekerja di kawasan Mukakuning menyebut, bangkai tikus cukup banyak ditemukan di jalan raya. Dan jika bangkai tikus sudah membusuk dan berlendir, maka bisa menyebabkan pengendara tergelincir.
“Tapi di sisi lain, banyak pengendara yang acuh terhadap bangkai tikus di jalan raya. Tapi tak mungkin juga pengendara berhenti untuk membersihkan bangkai tikus itu,” terangnya.(jho)