Polisi akan Panggil Sahat Sianturi, Pemilik SPBU Batuampar

    spot_img

    Baca juga

    Anak Disetubuhi Pacar, Ayah Kandung Malah Ikut-ikutan

    BATAM, POSMETRO: Seorang lelaki paruh baya di Kecamatan Bengkong,...

    MTQ Tingkat Kabupaten Natuna Digelar 21 hingga 26 April 2024

    NATUNA, POSMETRO.CO : Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-XI Tingkat...

    Telkom Indonesia Kembali Raih Penghargaan Linkedin Top Companies 2024  

    JAKARTA, POSMETRO.CO : Konsisten mewujudkan transformasi sumber daya manusia,...

    Armada Rusak, Lalat dan Belatung “Serang” Rumah Warga di Sagulung 

    BATAM, POSMETRO.CO : Hampir sebulan sampah di Perumahan Citra...

    Susu Pertumbuhan vs Susu UHT: Mana yang Lebih Baik untuk Tumbuh Kembang Anak

    Jakarta, POSMETRO: Saat anak mulai memasuki masa MPASI, orang...
    spot_img

    Share

    Salah satu mobil yang mogok usai mengisis BBM di SPBU Batuampar, sedang diservis. (Posmetro.co/cnk)

    BATAM, POSMETRO.CO: Kasus mogoknya belasan kendaraan bermotor, usai mengisi Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis partalite bercampur air di SPBU Persero, Batuampar, masih diselidiki pihak kepolisian.

    Kapolsek Batuampar AKP Reza M. Tarigan mengatakan, terkait adanya unsur kelalaian hingga menyebabkan kerugian yang diderita konsumen, pihaknya juga akan memanggil Sahat Sianturi, pemilik SPBU yang juga anggota DPRD Kepri.

    “Kasusnya sedang kami tangani, kami akan panggil pemilik SPBU nya,” kata Kapolsek.

    Seperti diberitakan sebelumnya, pada Selasa (22/10), sekitar 18 kendaraan mogok usai mengisi BBM Pertalite. Kendaraan itu berjejer diperbaiki di kawasan SPBU tersebut. 12 sepeda motor dan 6 unit mobil. Sebagian kendaraan ada yang terpaksa diderek.

    Edo Pasaribu, Pengawas SPBU Persero, Batuampar mengatakan, pihaknya bertanggungjawab sepenuhnya atas kerusakan belasan kendaraan akibat BBM yang tercampur air.

    “Kalau untuk motor sudah kita ganti semua. Mobil dalam pengerjaan. Pokoknya kita ganti 100 persen,” kata Edo di lokasi.(cnk)