Mayat Tanpa Kepala Ditemukan Tertimbun di Pantai

    spot_img

    Baca juga

    Jadi Tersangka, Pj Walikota Tanjungpinang, Terancam Hukuman 8 Tahun Penjara

    BINTAN, POSMETRO: Ditetapkannya Penjabat Walikota Tanjungpinang, Hasan, sebagai tersangka,...

    KONI Kepri Siapkan Atletnya Menuju PON Aceh-Sumut

    KEPRI, POSMETRO: Pelaksanaan PON Aceh-Sumut akan dilangsungkan dari 8-20...

    3 Buaya Terpantau Tim Gabungan Saat Penyisiran Sungai

    BATAM, POSMETRO.CO : Tim gabungan Polri, TNI, Balai Konservasi...

    Selama Mudik Lebaran, Bandara Internasional Batam Layani 1.741 Penerbangan

    BATAM, POSMETRO.CO : PT Bandara Internasional Batam (BIB) mencatat...

    Progres Rempang Eco-City, BP Batam: Listrik dan Air Sudah Mulai Masuk

    BATAM, POSMETRO: Progres pengerjaan bangunan empat rumah contoh untuk...
    spot_img

    Share

    Kapolsek Galang AKP Heri Sujati dan jajarannya mengangkat kantong jenazah pria tanpa kepala yang ditemukan di pinggir pantai. (posmetro.co/jho)

    BATAM, POSMETRO.CO: Penemuan mayat tanpa kepala menghebohkan warga yang tinggal di sekitar Pantai Pasir Gelam, Kelurahan Karas, Kecamatan Galang. Hingga kini, mayat laki-laki itu masih berada di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepri.

    “Iya betul, ada mayat yang ditemukan di bibir pantai Pasir Gelam. Mayat itu ditemukan oleh warga sekitar,” ucap AKP Heri Sujati, Kapolsek Galang.

    Heri Sujati menerangkan, mayat ditemukan oleh Saharuddin dan Idris. Awalnya kedua pria itu ingin mencari kayu Nibung di pesisir pantai, tepatnya pada Rabu (11/9) sekitar pukul 14.00 WIB.

    “Informasi ini langsung diberitahukan kepada kami. Anggota pun langsung ke TKP,” tuturnya kepada posmetro.co, Kamis(12/9) siang.

    Saat ditemukan, lanjut Heri Sujati, kondisi fisik mayat tidak utuh lagi. Kepala, lengan tangan kiri dan kanan, telapak kiri dan kanan sudah tak ada lagi. Mengenakan celana training hitam bertuliskan sport.

    “Sementara badannya memakai kaos merah bertuliskan pensil dan word aproved export quality, celana dalam warna hitam bertulis guda,” ucapnya.

    Sampai saat ini, jajara Polsek Galang belum mengetahui identitas korban. Bahkan warga yang bermukim di sekitaran  Galang tidak ada yang melaporkan anggota keluarganya yang tak pulang ke rumah.

    “Kami masih mencari tahu identitas jenazah. Laporan warga terkait orang hilang pun tak ada,” tuturnya.

    Jika ada warga yang merasa kehilangan anggota keluarganya, Heri Sujati meminta agar secepatnya melapor ke pihak kepolisian.

    “Jika mengenal baju yang di pakai oleh korban, silahkan lapor ke pihak berwajib, sehingga kita bisa melakukan penyelidikan lanjutan,” tutupnya.(jho)