Masuk Target Operasi, Penumpang Kelud Belawan-Batam Dirazia

    spot_img

    Baca juga

    Batam Jadi Pilot Project Pemasangan Jaringan Gas

    BATAM, POSMETRO: Kabar gembira, Pemerintah Pusat melalui Kementerian ESDM...

    200 Warga Batam Mulai Mudik Gratis ke Jakarta Naik KM Kelud 

    BATAM, POSMETRO.CO : Sedikitnya 200 peserta mudik gratis Program...

    85 Persen Unit Apartemen Balmoral Sukses terjual di Opus Bay

    >>>Kawasan Terintegrasi Pertama di Kota Batam        INVESTASI...
    spot_img

    Share

    Petugas memeriksa barang bawaan penumpang Kelud, Rabu (4/9). (posmetro.co/cnk)

    BATAM, POSMETRO.CO: Kapal KM Kelud 119 tujuan Tanjung Priok merapat di Pelabuhan Pelni Batuampar, Rabu (4/9) tepat pukul 12.00 WIB. Sejumlah petugas siaga di dermaga. Siang itu ada razia gabungan dari Polresta Barelang dan jajaran beserta instansi terkait.

    Dari 1885 penumpang kapal yang turun, beberapa penumpang dan barang bawaannya yang dicurigai membawa barang terlarang termasuk narkoba, diperiksa.

    Sebut saja namanya Rio, penumpang asal Belawan ini baru saja turun dari kapal, koper merah yang dijinjingnya untuk sementara ditahan petugas Satuan Narkoba Polresta Barelang.

    Setelah digeledah, petugas kaget melihat isi di dalam koper pemuda tersebut.

    “Ini apa? Coba dibongkar dulu,” tanya seorang petugas kepada Rio.

    Nah, setelah beberapa barang yang dibungkus koran bekas dan dibalut lakban kuning itu dibuka, petugas langsung nyeletuk.

    “Ini sayur brokoli, tomat kan ada di sini (Batam), ngapain beli jauh-jauh,” timpal petugas meminta Rio untuk merapikan kembali barang bawaannya yang sudah diobok-obok tadi lalu mempersilahkan untuk melanjutkan perjalanan.

    Kasat Narkoba Polresta Barelang AKP Abdul Rahman, mengatakan, razia ini merupakan agenda rutin untuk mengantisipasi masuknya barang terlarang seperti narkoba ke Batam.

    Rahman mengatakan, dalam operasi ini pihaknya juga melibatkan Kepolisian Sektor (Polsek) Batu Ampar, Polsek Keamanan Kawasan Pelabuhan (KKP) Batam, Satuan Sabhara Polresta Barelang, Satuan Intelkam Polresta Barelang dan pihak TNI.

    “Pemeriksaan berupa penggeledehan barang bawaan serta pengecekan badan penumpang,” ujar Rahman. Bahkan, sambung Rahman, lalulintas penumpang dan barang dari Belawan-Batam sudah menjadi target operasi. Namun untuk razia kali ini, pihaknya tidak menemukan adanya barang yang dicurigai seperti narkoba.

    Terpisah, berdasarkan data manifest yang diperoleh, KM Kelud 119, pada Rabu (4/9) itu dengan ETA  10.00, ETD  13.00 (Tanjung Priok), bongkaran 17 teus cont, isi muatan 22 teus cont (5 isi/17 empty). Sementara untuk penumpang turun 1.885, penumpang lanjut 593 dan penumpang naik 702 penumpang.(cnk)