Inilah Penampakan Pintu Rahasia Nurdin Basirun yang Disegel KPK

    spot_img

    Baca juga

    Jadi Tersangka, Pj Walikota Tanjungpinang, Terancam Hukuman 8 Tahun Penjara

    BINTAN, POSMETRO: Ditetapkannya Penjabat Walikota Tanjungpinang, Hasan, sebagai tersangka,...

    KONI Kepri Siapkan Atletnya Menuju PON Aceh-Sumut

    KEPRI, POSMETRO: Pelaksanaan PON Aceh-Sumut akan dilangsungkan dari 8-20...

    3 Buaya Terpantau Tim Gabungan Saat Penyisiran Sungai

    BATAM, POSMETRO.CO : Tim gabungan Polri, TNI, Balai Konservasi...

    Selama Mudik Lebaran, Bandara Internasional Batam Layani 1.741 Penerbangan

    BATAM, POSMETRO.CO : PT Bandara Internasional Batam (BIB) mencatat...

    Progres Rempang Eco-City, BP Batam: Listrik dan Air Sudah Mulai Masuk

    BATAM, POSMETRO: Progres pengerjaan bangunan empat rumah contoh untuk...
    spot_img

    Share

    Pintu rahasia di Kantor Gubernur, yang disebut kerap dipakai Nurdin Basirun untuk menghindari tamu tak diinginkan. (posmetro/aiq)

    PINANG, POSMETRO.CO : Ada yang berbeda di Kantor Pemprov Kepri, pasca ditangkapnya Gubernur Provinsi Kepri H Nurdin Basirun, terkait OTT oleh KPK, Rabu (11/7) sore.

    Suasana kerja di sekitar ruang kerja Gubernur Provinsi Kepri, tampak lengang. Namun, beberapa pegawai tetap melakukan aktifitas kantornya seperti biasa.

    Sementara, ruang kerja dan pintu masuk pribadi Gubernur Provinsi Kepri telah disegel KPK. Tak banyak yang mengetahui keberadaan pintu rahasia ini.

    Menurut Informasinya, pintu ini digunakan Nurdin, sesekali. Itu pun, kalau terdesak menghindari kedatangan tamu yang tak diinginkannya.

    “Biasa pak gub lewat pintu ini kalau kedatangan tamu yang tidak diinginkannya.” ungkap salah seorang sumber di Pemprov.

    Menurut keterangan salah satu anggota Satpol PP yang bertugas berjaga-jaga di ruang kerja Gubernur Pulau Dompak, menyebutkan penyegelan pintunya, dilakukan KPK, Rabu (10/7) malam, sejak pukul 22.00 WIB.

    “Tadi malam, ada 8 orang anggota KPK yang datang melakukan penyegelan ruang kerja kantor gubernur ini,” sebut pria yang mewanti-wanti jangan disebutkan namanya di koran.

    Mereka anggota KPK yang melakukan penyegelan, berpesan, agar tidak merusak apalagi sengaja membuka ruangan yang sudah disegel.

    “Tolong jangan ada yang sengaja membuka segel ini, apalagi sampai merusaknya.” kata anggota satpol pp itu menirukan pesan anggota KPK yang menyegel ruang kerja gubernur.

    Beberapa pegawai yang sempat dijumpai awak media, mengaku tak tahu soal penangkapan gubernur oleh KPK.

    Selain ruang kerja gubernur, KPK juga menyegel ruang kerja Kabid DKP. Sedangkan ruang Kepala OPD PUPR Kepri, Abu Bakar, tidak disegel.

    Di tempat terpisah, Wagub Kepri, Isdianto, mengaku prihatin atas kejadian ini. Saat ini, yang bisa dilakukan Isdianto, hanya mendoakan agar kasusnya cepat selesai.

    “Mari kita doakan yang terbaik untuk pak gubernur, ” kata Isdianto, singkat, usai menghadiri acara rapat paripurna di DPRD Kepri, Kamis (11/7).

    Begitu juga dengan Ketua DPRD Kepri, Jumaga Nadeak ikut mendoakan yang terbaik untuk gubernur kepri. Pernyataannya itu disampaikan Jumaga usai memimpin rapat paripurna di DPRD Kepri.(aiq)