BP Batam Santuni Anak Yatim

    spot_img

    Baca juga

    BP Batam Peduli, Ribuan Paket Sembako dan Santunan Anak Yatim Disalurkan

    BATAM, POSMETRO: Sucinya bulan Ramadhan 1445 H/2024 M menjadi...

    Gubernur Buka Puasa Bersama Para Pimpinan OPD, FKPD dan Instansi Vertikal Kepri

    KEPRI, POSMETRO: Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau menggelar acara berbuka...

    Ansar Serukan Istiqomah di Penghujung Ramadan dan Muliakan Al-Qur’an

    KEPRI, POSMETRO: Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad melanjutkan...
    spot_img

    Share

    Kepala BP Batam, Edy Putra Irawady menyerahkan bantuan.

    BATAM, POSMETRO.CO – Badan Pengusahaan  (BP)Batam mengadakan peringatan Nuzulul Qur’an 1440 H / 2019 M di Ruang Balairungsari BP Batam. Acara mengundang anak-anak panti asuhan Nuzumul Huda Tanjung Riau, Rabu (2275/2019) .

    Kepala BP Batam Edy Putra Irawady mengatakan bahwa Nuzulul Qur’an merupakan momen istimewa di Bulan Ramadan dimana Al-Qur’an sebagai pedoman hidup di dunia pertama kali diturunkan kepada Rasulullah SAW dan menjadi pedoman bagi umat muslim dimanapun berada.

    Dia berharap dengan peringatan Nuzulul Quran di lingkungan BP Batam maka dapat membuat seluruh karyawan dapat terus meningkatkan amalan-amalan kebaikan. Berkehidupan tanpa melanggar syariat, dan menjadi manusia yang bertaqwa dengan berpedoman pada Al-Quran.

    Kepala BP Batam Edy Putra Irawady dalam acara tersebut juga berkesempatan memberikan santunan kepada 75 anak panti asuhan Nuzumul Huda Tanjung Riau berupa uang tunai kepada Pengelola Panti.

    Selain itu, kegiatan itu juga diisi tausiyah agama oleh Ust. Ridlum Artol Al Khafidz. Dalam ceramahnya Ust. Ridlum Artol Al Khafidz mengatakan bahwa sesungguhnya Ramadan memiliki arti yang mendalam untuk meningkatkan ketaqwaan dan produktivitas diri.

    “Mendirikan Shalat adalah cara untuk menghindarkan diri dari perbuatan yang melanggar syariat. Tujuan zakat adalah untuk membersihkan harta kita, hati dan jiwa kita bersih dengan berdzakat mudah-mudahan kepedulian sosial kita ada. Manusia yang bersifat sosial. Puasa disyariatkan agar  supaya kita terdidik menjadi pribadi yang bertaqwa. Puasa membuat kira fokus berproduktivitas kerja dengan disiplin waktu, ” terangnya.(esa/*)