Sepi Penumpang, Banyak Penerbangan Dari Batam Dibatalkan

    spot_img

    Baca juga

    Batam Jadi Pilot Project Pemasangan Jaringan Gas

    BATAM, POSMETRO: Kabar gembira, Pemerintah Pusat melalui Kementerian ESDM...

    200 Warga Batam Mulai Mudik Gratis ke Jakarta Naik KM Kelud 

    BATAM, POSMETRO.CO : Sedikitnya 200 peserta mudik gratis Program...

    85 Persen Unit Apartemen Balmoral Sukses terjual di Opus Bay

    >>>Kawasan Terintegrasi Pertama di Kota Batam        INVESTASI...
    spot_img

    Share

    Suasana di Bandara Hang Nadim terlihat sepi. (posmtero/abg)

    BATAM,POSMETRO.CO : Bandara Hang Nadim akhir-akhir ini mengalami penurunan penumpang. Pantauan POSMETRO sejak Selasa (22/1) hingga Rabu (23/1) petugas yang biasa sibuk melayani penumpang terlihat duduk santai maupun bercengkrama.

    “Bisa main futsal nih kalau sepi begini,” gurau seorang wartawan. Dijelaskan GM BUBU Bandara Hang Nadim Batam, Suwarso, ada tiga maskapai penerbangan yang melakukan pembatalan penerbangan dari Batam tujuan ke sejumlah daerah di Indonesia. Maskapai penerbangan yang mengalami penerbangan terhitung sejak Senin tanggal 21 diantaranya Garuda, City Link dan Lion Air.

    “Sudah sejak senin memang sepi dan ada beberapa maskapai yang cancel. alasannya ya itu tadi karena sepi penumpang. Kalau terhitung sejak Senin yang cancel (batal terbang) Garuda ada 5, City Link 2 dan Lion 3,” terang Suwarso.

    Adapun rute yang sempat dibatalkan di antaranya tujuan ke Jakarta, Palembang, Pekanbaru, Medan dan Surabaya.

    “Rata-rata maskapai melakukan pembatalan sebelum berangkat ke Batam,” terang Suwarso. Suwarso mengatakan sepinya penumpang di karenakan selain tidak ada hari libur panjang, karena masih awal tahun dan dampak harga tiket mahal juga mempengaruhi.

    “Setiap Januari memang begini, mungkin ya, ditambah harga tiket masih tinggi menjadi penyebab sepi penumpang,” ujarnya.

    Suwarso memprediksi sepi penumpang akan berlangsung Hingga hari Jumat mendatang.
    “Mungkin sampai Jumat, karena menjelang libur Sabtu-Minggu,” kata Suwarso.

    “Maskapai melaporkannya setiap jam kepada pengelola bnadara untuk kepentingan jalur penerbangan, jadi kita belum tahu lagi berapa yang cancel karena laporannya bisa setiap saat,” pungkas Suwarso.

    Dari data dimilikinya, penumpang di Bandara Internasional Hang Nadim dalam seharinya hanya berada dikisaran angka 6 ribuan orang. Padahal, sebelumnya rata-rata penumpang di Hang Nadim berkisar 7 ribuan orang perharinya.

    Terkait harga tiket, Suwarso mengatakan bahwa itu kewenangannya pihak maskapai. Selama maskapai tidak melanggar ambang batas atas dan bawah, maka tidak ada aturan yang dilanggar.

    Lalu kenapa tiket masih mahal? Suwarso mengatakan tidak mengetahui penyebab mahalnya harga tiket. “Kalau dari Batam ke luar memang masih tinggi. Tapi kalau dari luar daerah ke Batam sudah mulai turun harganya,” ujar Suwarso.(abg)