
BATAM, POSMETRO.CO : Donasi sebesar Rp 121.126.000 terkumpul di acara doa dan dzikir Batam Peduli Bencana Alam di Dataran Engku Putri Batam Centre, Senin (31/12). Kegiatan ini diadakan dalam rangka malam pergantian tahun 2018 ke 2019.
Bantuan dihimpun dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Kota Batam sebanyak Rp 82.500.000. Serta donasi dari jemaah dzikir dan pengunjung malam tahun baru sebesar Rp 38.626.000.
Ketua Panitia Hari Jadi Kota Batam ke-189, Yusfa Hendri, Selasa (1/1) menyebutkan, perayaan malam tahun baru kita kali ini dikonsep berbeda. Acara tersebut dimulai dengan doa dan dzikir lalu dilanjutkan dengan hiburan sederhana. Dan tidak ada kembang api. Selain itu kita juga menggalang dana untuk disumbangkan ke korban tsunami di Banten dan Lampung sekitarnya.
“Alhamdulillah dana yang terkumpul cukup banyak,” sebut Yusfa. Ia mengatakan penggalangan dana untuk korban bencana Banten dan Lampung ini akan terus dilakukan hingga 31 Januari mendatang. Pemko Batam akan terus menggalang partisipasi dari berbagai pihak, baik instansi pemerintah maupun swasta, dan sekolah.
Pemko Batam melalui Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat (Disospemas) Batam membuka peluang donasi dari pihak lain, yang berkenan meringankan derita mereka yang tertimpa musibah. Yusfa juga menyebutkan, jika sebelumnya Pemko Batam juga menggalang dana bantuan untuk korban gempa Lombok sebesar Rp2 miliar, dan untuk tsunami di Palu sekitar Rp3 miliar.
Sementara itu, Walikota Batam Muhammad Rudi saat malam pergantian tahun mengatakan kegiatan zikir dan doa dilaksanakan untuk memohon kepada Tuhan Yang Maha Esa agar Batam selalu terlindungi dari marabahaya dan bencana.
“Apa yang terjadi di daerah Indonesia lain harus kita merasakan betapa sengsaranya mereka menghadapi permasalahan meletusnya gunung dan terjadinya tsunami. Kita berdoa mudah-mudahan Batam dijauhi dari malapetaka,” kata Rudi. (hbb/*)