Dirapid Test, 946 Petugas KPPS dan Petugas Ketertiban se-Kepri Reaktif

    spot_img

    Baca juga

    Pemko Batam Laksanakan Upacara Hari Otonomi Daerah XXVIII

    BATAM, POSMETRO.CO : Perjalanan kebijakan otonomi daerah selama lebih...

    Pemerintah Provinsi Kepri Upayakan Pemulangan Nelayan Natuna yang Ditangkap Malaysia

    KEPRI, POSMETRO: Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau menanggapi secara serius...

    KEPRI, POSMETRO: Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad yang...
    spot_img

    Share

    Petugas KPPS saat menjalani rapid test. Foto: cnk

    BATAM, POSMETRO.CO: Kabar mengejutkan datang dari penyelenggara Pemilihan Umum di Kepri. Sebanyak 946 petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dan Petugas Ketertiban se-Kepri berstatus reaktif menjalani rapid test yang digelar KPU Kepri pada Selasa (1/12).

    “Yang reaktif 946 dari 21.007 orang yang dirapid kemarin,” ujar
    Komisioner Divisi Hukum KPU Kepri, Widiyono Agung S, kepada POSMETRO.CO, Rabu (2/12).

    Dikatakan Widiyono Agung S, setelah penyampaian acara Rapat Konsolidasi yang diadakan Pemprov Kepri, melalui ikhtiar dari Kepala Kesbangpol dan Kepala Dinkes Prov Kepri berkoordinasi dengan Pemkab Lingga, Pemkab Karimun dan Pengkab Natuna, agar KPPS dan Petugas Ketertiban yang telah dinyatakan reaktif langsung ditindaklanjuti Gugus Tugas untuk dilakukan swab test.

    “Diharapkan maksimal dua hari ada hasil, agar segera tahu hasilnya negatif atau positif,” kata Agung.

    Namun, lanjutnya, jika hasilnya negatif langsung bisa bekerja untuk menghadiri Bimtek sebagai KPPS dan bagaimana penggunaan Sirekap (untuk Ketua dan 1 anggota).

    “Tapi kalau positif harus mundur lalu diganti,” tutupnya.

    Berdasarkan data KPU Kepri, jumlah petugas yang sudah dirapid test :

    Bintan : 119 reaktif dari 2.970 orang
    Tanjungpinang : 131 reaktif dari 4.136 orang
    Karimun : 71 reaktif dari 145 orang
    Lingga : 14 reaktif
    Natuna : 46 reaktif dari 1.090 orang
    Anambas : 6 reaktif dari 219 orang
    Batam : 559 reaktif dari 12.517 orang.(cnk)