Suara Letupan Selamatkan Suryadi dan Keluarga Dari Kebakaran

    spot_img

    Baca juga

    Pemerintah Provinsi Kepri Upayakan Pemulangan Nelayan Natuna yang Ditangkap Malaysia

    KEPRI, POSMETRO: Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau menanggapi secara serius...

    KEPRI, POSMETRO: Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad yang...

    BP Batam Sosialisasikan Pekerjaan Sambungan Jaringan IPAL ke Rumah

    BATAM, POSMETRO: Badan Pengusahaan (BP) Batam melalui Badan Usaha...

    Jaksa Batam Ajari Camat dan Lurah di Batuaji Cara Menghindari Masalah Hukum

    BATAM, POSMETRO: Untuk meminimalisir pelanggaran hukum di lingkungan Kecamatan...
    spot_img

    Share

    Kebakaran terjadi di Kecamatan Meral, Kabupaten Karimun, Kepri, Selasa (8/9/2020) sekitar pukul 04.00 WIB dinihari. TIdak ada Korban jiwa dalam kejadian ini (Foto-ria)

    KARIMUN, POSMETRO.CO: Tiba-tiba suara letupan terdengar mengusik telinga Suryadi (46) yang sedang tidur, ia pun lantas terbangun dari tidurnya, Selasa (8/9) sekitar pukul 04.00 WIB. Kemudian bergegas mencari asal suara itu. Bukan main kagetnya ia ternyata suara letupan itu berasal dari jendela rumahnya di lantai dua yang pecah den mengeluarkan api. Bergegas ia pun membangunkan istri dan anaknya kemudian menyelamatkan diri keluar rumah.

    Api dengan cepat menghanguskan ruko dua lantai yang dijadikan jualan sembako dan tempat tinggal korban yang terletak di RT01/RW02 Kelurahan Sei Raya, Kecamatan Meral. Beruntung tak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Sejumlah warga dibantu mobil pemadam kebaran dan aparat keamanan dari Polsek Meral yang langsung turun ke lokasi berusaha memadamkan api.
    Kapolsek Meral, AKP Doddy Santoso SIK yang dikonfirmasi POSMETRO.CO, Selasa (8/9) pagi membenarkan kejadian itu.

    Doddy menerangkan kejadian yang terjadi pada Selasa dinihari itu diketahui korban saat sedang tidur, korban terbangun dan mengetahui api sudah membesar.

    Tim Inafis Polres Karimun saat melakukan olah tempat kejadian perkara Kebaran yang terjadi Selasa dinihari tadi (foto-ria)

    “Korban bernama Suryadi tinggal bersama istri dan kedua anaknya, saat kejadian korban sedang tidur, tiba-tiba ada suara letupan, kemudian korban terbangun dan mengetahui api sudah membesar, ia kemudian menyelamatkan diri bersama istri dan dua anaknya,” ujar Doddy.

    Api, lanjut Doddy membakar ruko dua lantai tersebut dengan cepat, dimana di ketahui lantai I ruko dijadikan sebagai tempat jualan sembako, sementara di lantai dua dijadikan tempat tinggal.

    Untuk sementara dari keterangan sementara, diduga api berasal dari konsleting arus pendek di lantai dua ruko yang kemudian dengan cepat membakar hampir seluruh bagian ruko.

    “Dari hasil pemeriksaan dan keterangan saksi-saksi sementara api bermula dari lantai dua, diduga berasal dari konsleting arus listik. Namun untuk pastinya akan kita lakukan penyelidikan lebih mendalam,” tambah Doddy.

    Tim Inafis, Polres Karimun pun suda melakukan olah tempat kejadian di lokasi kebakaran tersebut. Hal ini dilakukan untuk mengetahui pasti penyebab kebarannya. Atas kejadian tersebut korban menderita kerugian materiil diperkirakan sekitar 300 juta Rupiah.(ria)