Ajudan Wali Kota Dirujuk ke RSKI Covid-19 Galang

    spot_img

    Baca juga

    BP Batam Peduli, Ribuan Paket Sembako dan Santunan Anak Yatim Disalurkan

    BATAM, POSMETRO: Sucinya bulan Ramadhan 1445 H/2024 M menjadi...

    Gubernur Buka Puasa Bersama Para Pimpinan OPD, FKPD dan Instansi Vertikal Kepri

    KEPRI, POSMETRO: Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau menggelar acara berbuka...

    Ansar Serukan Istiqomah di Penghujung Ramadan dan Muliakan Al-Qur’an

    KEPRI, POSMETRO: Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad melanjutkan...
    spot_img

    Share

    Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam, Didi Kusmarjadi. (Posmetro.co/dok)

    BATAM, POSMETRO.CO: Dari kasus di atas salah satu kasus merupakan ajudan Wali Kota Batam. Didi Kusmarjadi, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam menerangkan bahwa yang bersangkutan sudah seminggu lebih tidak kontak erat dengan Wali Kota Batam. Karena tengah menjalani karantina mandiri di rumah.

    “Kemarin sehabis pulang dari Tanjung Pinang yang bersangkutan memang diminta Pak Wali (Rudi) tidak masuk. Disuruh karantina, karena ada gejala batuk,” jelasnya, Rabu (12/8).

    Yang bersangkutan diminta untuk pemeriksaan diri. Dari keterangan rilis di atas ASN Pemko bagian Protokol melakukan RDT dan swab tenggorokan. Dan saat ini dirujuk ke RSKI Covid-19 Galang.

    “Ia melakukan RDT dan swab hasilnya positif,” jelas dia lagi.

    Sementara, bayi dari kasus 362 yakni perempuan 40 tahun yang meninggal dunia saat ini tengah dirawat suami yang bersangkutan. Keduanya saat ini dalam pemantauan, sementara Nakes yang membantu persalinan juga dilakukan swab. Untuk sementara diminta untuk karantina mandiri.

    “Bayinya dirawat suami. Keduanya masih dipantau karena asimptom. Sementara Nakes yang membantu diswab juga d,an diminta untuk isolasi mandiri dulu,” terangnya.(hbb)