Lingga Sepakat Mengakhiri Bloking Area Pada 1 Juni

    spot_img

    Baca juga

    Anak Disetubuhi Pacar, Ayah Kandung Malah Ikut-ikutan

    BATAM, POSMETRO: Seorang lelaki paruh baya di Kecamatan Bengkong,...

    MTQ Tingkat Kabupaten Natuna Digelar 21 hingga 26 April 2024

    NATUNA, POSMETRO.CO : Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-XI Tingkat...

    Telkom Indonesia Kembali Raih Penghargaan Linkedin Top Companies 2024  

    JAKARTA, POSMETRO.CO : Konsisten mewujudkan transformasi sumber daya manusia,...

    Armada Rusak, Lalat dan Belatung “Serang” Rumah Warga di Sagulung 

    BATAM, POSMETRO.CO : Hampir sebulan sampah di Perumahan Citra...

    Susu Pertumbuhan vs Susu UHT: Mana yang Lebih Baik untuk Tumbuh Kembang Anak

    Jakarta, POSMETRO: Saat anak mulai memasuki masa MPASI, orang...
    spot_img

    Share

    Tim gugus dan Forkopimda menyepakati berakhirnya Blocking Area di Kabupaten Lingga. (Posmetro.co/mrs)

    LINGGA, POSMETRO.CO: Dalam mengambil langkah kedepan terkait bloking area di Kabupaten Lingga, Bupati Lingga H Alias Wello tidak ingin mengambil keputusan sendiri melainkan bermusyawarah atau rapat bersama tim gugus tugas dan Forkopimda yang ada di Kabupaten Lingga guna menentukan keputusan dan kesepakatan bersama terkait pencegahan dan mengakhiri masa bloking area.

    Rapat internal yang dibuka oleh sekda Lingga Juramadi Esram berlangsung lancar dengan diskusi bersama Bupati dan Wakil Bupati Lingha, Asisten serta seluruh instansi yang ada di Kabupaten Lingga.

    Sebelum di mulai, Bupati Lingga H. Alias Wello mengucapkan minal aidin wal faizin kepada seluruh jajaran yang hadir sempena masih memperingati hari raya idul fitri 1441 H / 2020 M.

    Setelah itu dia menyampaikan rasa bangga dan senang bahwa Lingga dalam meredam pandemi ini, dijadikan referensi oleh Gubernur Kepri terkait pencegahan virus Covid-19 di Bunda Tanah Melayu.

    “Dengan adanya rapat ini, saya mengajak untuk bersama-sama memberikan saran positif demi mengambil langkah yang tepat untuk Kabupaten Lingga ke depan,” ungkap AWe sapaan akrab Bupati Lingga.

    Dinas Kesehatan melalui melalui juru bicaranya memberi saran, Lingga tetap terus melakukan pemantauan dengan pengecekan rapid test di setiap wilayah desa-desa maupun di pelabuhan-pelabuhan.

    “Alhamdulillah sampai hari ini Lingga masih tetap berada dalam zona hijau yang mudah-mudahan akan tetap seperti ini sampai wabah ini berakhir, amin,” ucap pihak Kesehatan.

    Kalau hasil rapid test bisa digunakan untuk keberangkatan perjalanan keluar daerah dengan masa berlaku 3 hari. Sedangkan dalam menyambut new normal yang telah ditetapkan pemerintah pusat, Lingga juga turut menyambut baik namun juga akan tetap patuh kepada protokol kesehatan.

    Dengan diskusi yang panjang yang berjalan lancar dan dengan kesepakatan bersama seluruh para undangan yang hadir, maka Pemkab Lingga memutuskan mengakhiri masa bloking area.

    “Kita akan akhiri masa blocking area ini, dan untuk transportasi laut seperti kapal verry pihak Dinas Perhubungan akan melakukan koordinasi dengan tim protokol penangan covid-19, dan kita usahakan 1 Juni kapal transportasi laut akan beroperasi kembali,” tutup Bupati Lingga setelah mendapat hasil rapat bersama tim gugus dan Forkopimda Lingga di Dabo Singkep.(mrs)