Amsakar Ingin Covid-19 Lenyap Juni, Ini Kecamatan yang Terus Dipantau

    spot_img

    Baca juga

    Triwulan I 2024, Jumlah Penumpang Kapal Pelabuhan Batam Capai 2 Juta Orang

    BATAM, POSMETRO: Sepanjang Triwulan I 2024, Badan Usaha Pelabuhan...

    PWI Kepri Terima Kunjungan Balai Penjaminan Mutu Pendidikan Provinsi Kepri

    >>>Kampanyekan Program Merdeka Belajar TANJUNGPINANG, POSMETRO.CO : Persatuan Wartawan Indonesia...

    Peran Strategis Pabrik Baru, Batam Memperkuat Posisi sebagai Pusat Industri

    BATAM, POSMETRO.CO : Batam terus berkembang sebagai pusat pertumbuhan...

    Persiapan Muhammad Rudi Menuju Pilkada 2024  

    >>>Komunikasi dengan Partai Politik Kepri  BATAM, POSMETRO.CO : Setelah menyatakan...
    spot_img

    Share

    Wakil Walikota Batam, Amsakar Achmad. (Posmetro.co/dok)

    BATAM, POSMETRO.CO: Wakil Walikota Batam, Amsakar Achmad, mengatakan, mulai Kamis (30/4), pihaknya lebih memperketat penanganan covid-19, salah satunya dengan pembatasan social distancing di setiap kecamatan. Tim akan menyasar ke bawah. “Fokus kepada pusat keramaian,” kata Amsakar.

    Bahkan, lanjut Amsakar, ada beberapa kecamatan yang diberikan pantauan khusus. Amsakar tak ingin menyebutnya sebagai zona merah sehingga ia menggantinya dengan zona terdampak Covid-19 cukup tinggi.

    “Kami pantau khusus 5 kecamatan,” tambahnya. Lima kecamatan itu adalah Batamkota, Sagulung, Batuaji, Sekupang, dan Bengkong. Namun perhatian khusus juga akan diberikan terhadap Kecamatan Sei Beduk. Untuk mengatasi hal ini, seluruh kepala dinas dilibatkan.

    Amsakar memprediksi, pandemi Covid-19 ini kemungkinan besar akan terselesaikan di bulan Juni 2020. Mengingat jumlah pasien di Batam dalam beberapa hari terakhir tidak berubah signifikan.

    “Batam, seharusnya dapat belajar banyak atas keberhasilan Wuhan keluar dari lockdown berkepanjangan akibat pandemi,” harapnya.(cnk)