Bertambah 3 Orang Lagi, Positif Corona di Kepri jadi 57 Pasien

    spot_img

    Baca juga

    Jadi Tersangka, Pj Walikota Tanjungpinang, Terancam Hukuman 8 Tahun Penjara

    BINTAN, POSMETRO: Ditetapkannya Penjabat Walikota Tanjungpinang, Hasan, sebagai tersangka,...

    KONI Kepri Siapkan Atletnya Menuju PON Aceh-Sumut

    KEPRI, POSMETRO: Pelaksanaan PON Aceh-Sumut akan dilangsungkan dari 8-20...

    3 Buaya Terpantau Tim Gabungan Saat Penyisiran Sungai

    BATAM, POSMETRO.CO : Tim gabungan Polri, TNI, Balai Konservasi...

    Selama Mudik Lebaran, Bandara Internasional Batam Layani 1.741 Penerbangan

    BATAM, POSMETRO.CO : PT Bandara Internasional Batam (BIB) mencatat...

    Progres Rempang Eco-City, BP Batam: Listrik dan Air Sudah Mulai Masuk

    BATAM, POSMETRO: Progres pengerjaan bangunan empat rumah contoh untuk...
    spot_img

    Share

    Infografis Covid-19 Kepri. Sumber: Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kepri.

    BATAM, POSMETRO.CO: Ketua Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kepri, H Isdianto menyampaikan ada tambahan tiga pasien yang terkonfirmasi positif.

    Tiga pasien yang positif ini sebelumnya masuk dalam kelompok orang tanpa gejala (OTG). Dengan demikian jumlah pasien terkonfirmasi positif di Kepri menjadi 57 orang, di luar cluster KM Kelud di RS Galang yang berjumlah 29 orang.

    “Tiga yang terkonfirmasi positif itu masing-masing, dua di Tanjungpinang dan satu di Batam. Mereka sebelumnya masuk dalam kelompok orang tanpa gejala. Dari pemeriksaan swab, hasilnya positif,” kata Isdianto di Perumahan Sukajadi, Batam, Minggu (26/4).

    Penambahan tiga pasien ini menjadikan kelompok OTG yang sudah terkonfirmasi positif sebanyak 12 orang. Sampai Minggu tercatat 1.872 OTG di Kepri. Dari jumlah itu, 75 OTG hasil laboratoriumnya negatif.

    OTG terbanyak berada di Kota Batam. Dari 1.027 OTG yang terdata, sudah keluar 42 hasil lab yang negatif dan empat positif.

    Di Tanjungpinang, jumlah OTG tercatat mencapai 492 orang, dan empat di antaranya positif. OTG yang tinggi juga tercatat di Karimun sebanyak 213 orang yang diikuti Bintan sebanyak 130 orang, serta 10 OTG di Natuna.

    Sampai Minggu, ada 287 pasien dalam pengawasan (PDP) yang tercatat. Dari jumlah itu, 213 pasien sudah selesai pengawasannya. Saat ini masih ada 74 pasien dalam pengawasan yang dirawat.

    Jumlah PDP terbanyak berada di Batam sebabyak 187 orang. Namun, 142 di antara sudah selesai pengawasan dan 45 yabg masih dalam pengawasan.

    Di Tanjungpinang, dari 59 PDP, 36 di antaranya sudah selesai pengawasan dan 23 masih dalam perawatan dan pengawasan.

    PDP di Karimun pun yang sudah selesai pengawasan sampai 13 orang dari jumlah 16 pasien yang tercatat.

    Demikian juga di Bintan, 15 pasiennya sudah selesai pengawasan dari 18 yang tercatat. Sementara di Natuna sempat ada empat PDP namun semuanya kini selesai pengawasan. Demikian juga di Anambas, tiga PDP-nya pun selesai pengawasan.

    Jumlah terbesar di kategori ODP sudah banyak yang selesai dipantau. Dari 3.091, 2.429 ODP sudah selesai pengawasannya di Kepri.

    Tim Gugus pun terus memperluas pemeriksaan dengan menggunakan rapid test. Sampai Minggu sudah 2.726 orang yang melakukan rapid test. 80 di antaranya reaktif dan 2.646 hasilnya non reaktif.

    Dari total yang sudah terkonfirmasi positif, saat ini 9 pasien sudah sembuh dan 8 meninggal. Saat ini, ada 26 pasien positif dalam perawatan dan 14 menjalani karantina.

    Isdianto kembali mengingatkan masyarakat untuk menjalankan disiplin yang kuat, upaya-upaya mencegah penyebaran virus corona. Semuanya saling mengingatkan untuk bersama-sama mematuhi imbauan pemerintah sehingga pasien di Kepri terus menurun, baik yang positif, dalam pemantauan, dalam pengawasan maupun orang tanpa gejala.

    “Kalau diserahkan sama pemerintah saja, kami tak akan tertangani saat ini. Kalau kita tangani bersama-sama, saya yakin corona segera sirna dari Kepri,” kata Isdianto.

    Isdianto menambahkan, dari data yang ada, saat ini dia berharap tren penurunan orang-orang yang terdampak covid-19 semakin besar. Terutama di kategori PDP dan ODP. Dengan demikian, Isdianto berharap agar virus ini benar-benar sirna di Kepri.(adv)