Begini Upaya ATB Sebelum Karyawannya Reaktif Rapid Test…

    spot_img

    Baca juga

    Jadi Tersangka, Pj Walikota Tanjungpinang, Terancam Hukuman 8 Tahun Penjara

    BINTAN, POSMETRO: Ditetapkannya Penjabat Walikota Tanjungpinang, Hasan, sebagai tersangka,...

    KONI Kepri Siapkan Atletnya Menuju PON Aceh-Sumut

    KEPRI, POSMETRO: Pelaksanaan PON Aceh-Sumut akan dilangsungkan dari 8-20...

    3 Buaya Terpantau Tim Gabungan Saat Penyisiran Sungai

    BATAM, POSMETRO.CO : Tim gabungan Polri, TNI, Balai Konservasi...

    Selama Mudik Lebaran, Bandara Internasional Batam Layani 1.741 Penerbangan

    BATAM, POSMETRO.CO : PT Bandara Internasional Batam (BIB) mencatat...

    Progres Rempang Eco-City, BP Batam: Listrik dan Air Sudah Mulai Masuk

    BATAM, POSMETRO: Progres pengerjaan bangunan empat rumah contoh untuk...
    spot_img

    Share

    Para pekerja PT ATB saat memperbaiki pipa air beberapa waktu lalu. (Posmetro.co/ist)

    BATAM, POSMETRO.CO: Satuan Tugas (Satgas) Penanggulangan Covid-19 PT Adhya Tirta Batam (ATB) telah melakukan langkah-langkah strategis guna meminimalisir penyebaran virus Corona. Langkah yang diambil sejak pertengahan Maret silam ini berpedoman kepada prosedur resmi yang telah dikeluarkan pemerintah.

    “Kami sudah menerapkan seluruh prosedur standar penanggulangan Covid-19 yang dikeluarkan pemerintah selama ini,” ujar ketua Satgas Penanggulangan Covid-19 ATB, Robertus Sudarsono, Selasa (14/4).

    ATB telah mewajibkan seluruh karyawannya untuk menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) standar saat berada di lingkungan kerja. Minimal menggunakan masker sesuai dengan arahan pemerintah. Bagi yang berhadapan langsung dengan pelanggan, diwajibkan menggunakan sarung tangan plastik.

    “Penegakan disiplin secara internal terus kami lakukan sejak pertengahan Maret,” jelasnya.

    Selain itu, ATB juga telah memberlakukan Physical Distancing dengan ketat. Baik antar karyawan, maupun dengan pelanggan. Salah satu upaya Physical Distancing yang dilakukan dengan pelanggan adalah dengan meminimalisir pelayanan tatap muka. Pelanggan diminta untuk mengakses kanal-kanal media digital milik ATB untuk mendapat informasi dan membuat pengaduan.

    Di antaranya adalah Webchat di www.atbbatam.com; Fanpages Facebook: ATB Batam; Instagram: atb.batam; Mobile Apps: ATB Batam; email: [email protected]; atau call centre ATB: 0778 467 111.

    Sementara bila pelayanan pelanggan harus dilakukan dengan tatap muka, maka pelanggan masih bisa mendatangi 3 kantor cabang pelayanan ATB yang ada di Bengkong, Tiban dan Batuaji. Sementara kantor pelayanan ATB di Sukajadi masih ditutup untuk sementara waktu.

    ATB tetap mengedepankan profesionalitas dalam melayani kebutuhan air bersih pelanggan. Seluruh pengaduan dan permintaan pelanggan yang diterima akan ditindak lanjuti seperti biasa. Tidak ada kendala karena ATB telah menggunakan teknologi dan system yang terintegrasi.

    “Seluruh langkah strategis yang dianggap perlu akan diambil, guna mencegah penyebaran Covid-19, sekaligus tetap menjaga kualitas layanan air bersih di Batam,” paparnya.

    Sementara itu, ATB juga telah mengimplementasikan Work From Home terhadap 80 persen karyawannya. Dengan demikian, potensi penyebaran Covid-19 diantara karyawan juga bisa ditekan seminimal mungkin.

    ATB juga mengambil langkah cepat ketika salah satu karyawannya dinyatakan reaktif saat melakukan Rapid Test. ATB telah melakukan pemeriksaan laboratorium terhadap karyawan yang berada di sekitar areal kerja karyawan tersebut.

    Karyawan yang dinyatakan ODP dan PDP diminta untuk mengisolasi diri selama 14 hari. Mereka juga telah lebih dulu melaporkan kondisinya ke Puskesmas terdekat, sehingga dapat diawasi dan dikontrol selama masa karantina berlangsung.

    “Setelah dua minggu kita akan lihat perkembangannya. Tentu kami juga berkonsultasi dengan Satgas Covid-19 Kota Batam,” tuturnya.

    Sudarsono menegaskan, ATB tetap mengedepankan profesionalitas dalam melayani kebutuhan air bersih pelanggan. Seluruh langkah strategis yang dianggap perlu akan diambil, guna mencegah penyebaran Covid-19, sekaligus menjaga kualitas layanan air bersih di Batam.

    “Kami juga rutin melakukan penyemprotan disinfektan di seluruh ruangan seminggu sekali,” imbuhnya.(*/hbb)