Pemko Melalui Kecamatan Distribusikan Hand Sanitizer ke Masyarakat

    spot_img

    Baca juga

    Jaksa Batam Ajari Camat dan Lurah di Batuaji Cara Menghindari Masalah Hukum

    BATAM, POSMETRO: Untuk meminimalisir pelanggaran hukum di lingkungan Kecamatan...

    BP Batam – Lions Club Indonesia Kolaborasi Hijaukan Waduk Sei Ladi

    BATAM, POSMETRO: Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) melalui Badan...

    Bottor Erikson Pardede: Harta Pengusaha Singapura Dikuasai Orang Kepercayaan dengan Melawan Hukum

    BATAM, POSMETRO: Sekelumit masalah dihadapi Dewi, termasuk harta peninggalan...

    Saldo Rekening Pengusaha Singapur Lenyap Rp 8,9 Miliar, Sidangnya Alot di PN Batam

    BATAM, PM: Orangnya sudah meninggal dunia pada pertengahan 2021...

    Sekdaprov Kepri Terima Audiensi TIM PKDN Sespimti Polri, Sambut Indonesia Emas 2045

    KEPRI, POSMETRO: Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad diwakili Sekretaris...
    spot_img

    Share

    Bantuan Temasek Foundation Singapura. (Posmetro.co/hbb)

    BATAM, POSMETRO.CO: Pemerintah Kota (Pemko) Batam mendistribusikan cairan pembersih tangan (Hand sanitizer) kepada masyarakat melalui kecamatan se-Kota Batam. Cairan hand sanitizer merupakan bantuan dari Temasek Foundation Singapura dan sekaligus bantuan rapid test dari PT Sinarmas Grup di Dataran Engku Putri Batamcentre, Senin (13/4).

    Wali Kota Batam sekaligus Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus Disease (Covid-19) Kota Batam, HM Rudi mengatakan, selain mendistribusikan ke kecamatan, cairan hand sanitizer ini juga diberikan kepada Dinas Kesehatan, RSUD Embung Fatimah, dan RSBP Batam serta satuan TNI-Polri yang ada di Kota Batam. Sehingga bantuan yang diberikan bisa disalurkan dengan rata.

    “Hand sanitizer ini kita bagikan tak lain agar tim atau aparat yang melaksanakan penanganan Covid-19 harus selesai dulu. Baru kita bisa ke lapangan,” kata Rudi di lokasi.

    Rudi mengarahkan seluruh kecamatan untuk mendistribusikan ke masyarakat melalui kelurahan. Lalu, puskesmas-puskesmas yang ada di bawah koordinasi Dinas Kesehatan (Dinkes) supaya diberikan untuk dibagikan ke masyarakat sekitar.

    “Hand sanitizer ini kita berikan supaya masyarakat Batam bisa betul-betul menggunakan hand sanitizer selain mencuci tangan dengan sabun. Jadi betul dimanfaatkan demi kesehatan,” pesan Rudi.

    Menjaga pola hidup bersih dan sehat ini hanya satu dari beberapa upaya pencegahan penularan Covid-19 kata Rudi. Upaya lain yang juga harus dilakukan masyarakat adalah menjaga jarak antar individu atau social/physical distancing. Sehingga potensi penularan virus melalui droplet bisa dihindari.

    Selain itu imbau Rudi, akan lebih baik masyarakat tetap berada di rumah terutama bagi yang tidak punya keperluan mendesak. Agar dapat memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Batam. Ia kembali mengingatkan kepada semua pihak untuk bisa mematuhi imbauan pemerintah tersebut.

    “Kalau ingin Batam bersih dari virus ini, tergantung pada kita. Kalau ingin dalam waktu dekat selesai, maka harus kerja keras kita. Kerahkan semua kekuatan yang ada. Mulai dari kecamatan sampai ke bawah. Kalau boleh RT RW sudah memproteksi di wilayahnya masing-masing,” beber Kepala BP Batam itu.

    Selain mendapat cairan hand sanitizer, pada kesempatan tersebut juga PT Sinarmas Grup menyerahkan bantuan 500 alat rapid diagnosis test (RDT) Rudi mengatakan alat ini akn digunakan untuk mengetes orang dalam pemantauan (ODP) hasil penyisiran di kecamatan.

    “Hari ini mulai dari Kecamatan Batam Kota. Kita akan mulai menyisir yang ada gejala, akan segera dibawa ke Asrama Haji. Bagi yang tidak ada gejala mari sama-sama kita perhatikan. Kita ingin semua melakukan protokol kesehatan. Bagi yang kumpul-kumpul akan kita tindak. Mudah-mudahan bisa kita bersihkan dari satu kelurahan ke satu kecamatan, dari satu kecamatan ke kecamatan lain,” terangnya.

    Steven perwakilan PT Sinarmas Grup di Batam, mengatakan, rapid test yang diberikan untuk membantu Pemko Batam dalam melakukan pemeriksaan, baik itu ODP maupun PDP. Ia juga berharap pihak lainnya juga bisa memberikan bantuan untuk mendukung kinerja tim medis di lapangan.

    “Hari ini kita menyerahkan 500 rapid test kepada pemerintah. Untuk digunakan untuk memeriksa ODP atau PDP di Batam. Semoga bantuan-bantuan yang telah diberikan betul-betul bermanfaat untuk menangani penyebaran virus Corona di Batam,” harap Steven.(hbb)