Tinggal Sendirian, Pria Ditemukan Tewas di Kamar Kos

    spot_img

    Baca juga

    spot_img

    Share

    Petugas mengevakuasi jenazah Herman, Minggu (5/4). (Posmetro.co/ria)

    KARIMUN, POSMETRO.CO: Seorang pria ditemukan dalam keadaan tak bernyawa, Minggu (5/4) sekitar pukul 11.30 WIB di salah satu kamar kos, di Gang Kecil tak jauh di belakang Cuci Mobil Dolphin RT1/RW2 Kecamatan Karimun. Korban ditemukan sudah membusuk masih mengenakan sarung, bertelanjang dada, dalam posisi terlentang.

    Pengelola Kos-kosan, Adiati yang ditemui di lokasi mengatakan, penemuan pertama kali lantaran ada penghuni kos yang mencium aroma bau busuk seperti bangkai. Saat dicari asal bau itu, saat itulah diketahui berasal dari kamar yang ditempati korban.

    “Kalau kata yang kos di sebelahnya, awalnya kecium bau, dikira ada bangkai tikus atau apa, setelah dicek ternyata ada yang meninggal,” ucap Adiati.

    Ia juga menyatakan, korban bernama Herman, bekerja serabutan dan tinggal di kos sejak lama. Namun tidak pernah menetap lama.

    “Namanya Herman, kerjanya tak tetap, kadang urut, kadang kerja ikut tukang, kalau tinggal di sini dah lama. Tapi tinggalnya tak tetap, pindah-pindah, nanti balik lagi ke kos ini,” tambahnya.

    Sementara polisi yang mendapatkan informasi ini langsung turun ke lokasi. Kasat Reskrim AKP Herie Pramono SIk pun tampak langsung turun ke lokasi bersama Tim Inafis Polres Karimun melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

    Kepada POSMETRO.CO, Herie mengatakan, korban ditemukan dalam posisi terlentang di depan kipas angin tanpa memakai baju.

    “Kondisi tak pakai baju, hanya pakai sarung, posisi telentang di depan kipas angin yang masih menyala, bagian pinggang hingga kepala sudah mengalami pembusukan,” ucap Herie.

    Untuk penyebab kematian, diduga korban mengalami sakit. Pasalnya polisi menemukan di samping korban beberapa obat-obatan.

    “Dugaan kuat sakit, apalagi korban ditemukan tidur di depan kipas angin, dan ini dimungkinkan cukup berbahaya bagi kesehatan,” tambah Herie.

    Jenazah korban langsung dilarikan ke kamar Pemulasaraan Jenazah RSUD M Sani untuk menjalani proses lebih lanjut.(ria)