Putra Minta Pemerintah Awasi Persediaan Bahan Pokok

    spot_img

    Baca juga

    KONI Kepri Siapkan Atletnya Menuju PON Aceh-Sumut

    KEPRI, POSMETRO: Pelaksanaan PON Aceh-Sumut akan dilangsungkan dari 8-20...

    3 Buaya Terpantau Tim Gabungan Saat Penyisiran Sungai

    BATAM, POSMETRO.CO : Tim gabungan Polri, TNI, Balai Konservasi...

    Selama Mudik Lebaran, Bandara Internasional Batam Layani 1.741 Penerbangan

    BATAM, POSMETRO.CO : PT Bandara Internasional Batam (BIB) mencatat...

    Progres Rempang Eco-City, BP Batam: Listrik dan Air Sudah Mulai Masuk

    BATAM, POSMETRO: Progres pengerjaan bangunan empat rumah contoh untuk...

    33 Permohonan PKKPR Dibahas Forum Penataan Ruang Daerah

    BATAM, POSMETRO.CO : Forum Penataan Ruang Daerah (FPRD) Kota...
    spot_img

    Share

    Putra Yustisi Respaty, anggota Komisi II DPRD Kota Batam. (Posmetro.co/dok)

    BATAM, POSMETRO.CO: Putra Yustisi Respaty, anggota Komisi II DPRD Kota Batam, meminta pemerintah daerah untuk mengawasi dan mengantisipasi ketersedian bahan pokok. Mengingat, kebutuhan bahan pokok ini sangat penting di tengah-tengah pandemi virus Corona.

    “Dampak ekonomi dan ketersediaan bahan pokok pangan perlu di perhatian. Jangan meremehkan situasi yang ada, untuk itu kita minta agar Pemerintah Kota Batam serius dalam mengontrol dan menjamin ketersedian bahan pokok,” ujar pria yang disapa Putra itu, Selasa (31/3).

    Kata Putra, Komisi II DPRD Batam telah menyurati Pemerintah Kota (Pemko) Batam melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), guna meminta data ketersedian sembako di Batam. Selain itu, pihaknya juga meminta kepada pemerintah untuk bisa menindak tegas pihak-pihak yang mencari keuntungan di tengah kecemasan wabah Covid-19.

    “Jangan sampai adanya pihak yang mencoba mencari keuntungan. Kita juga meminta kepada masyarakat untuk sama-sama membantu kinerja pemerintah,” kata anak Soerya Respationo, mantan Wakil Gubernur Kepri itu.

    Pihaknya juga akan menerima laporan masyarakat jika ada oknum-oknum tak bertanggungjawab mengambil keuntungan dari kondisi ini. Putra juga mengingatkan agar masyarakat tetap tenang dan mematuhi imbauan yang sudah diberlakukan pemerintah dalam menangganin Covid-19 di Kepri terutama Batam.

    “Jika ada pihak-pihak yang bermain, masyarakat diminta untuk bisa melaporkan. Kita tidak mau warga resah dengan kondisi seperti ini,” imbau Putra.

    Hal ini juga diutarakan anggota Komisi I DPRD Kota Batam, Tan A Tie. Ia juga meminta pemerintah setempat mengawasi ketersedian pasokan sembako di masyarakat. Karena dikhawatirkan ada saja oknum yang memanfaat keadaan genting seperti ini.

    “Kita minta pemerintah mengontrolkan pasokkan sembako dan bahan lainnya. Dan kita minta masyarakat juga tidak berlebihan membeli bahan pokok, setidaknya kita berbagi. Melihat kondisi saat ini,” pesan Tan A Tie ini.

    Pemerintah Kota Batam sudah memastikan stok sembako aman. Hal ini juga sudah di sampaikan Wakil Walikota Batam sekaligus Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus Disease (Covid-19) Kota Batam, H Amsakar Achmad. Masyarakat diminta tidak panic buyying disaat kondisi seperti sekarang.

    “Kita sudah minta Disperindag mengecek kebutuhan bahan pokok di Batam dah kita pastikan aman. Kita minta masyarkat tidak khawatir dan resah,” kata Amsakar.

    Sementara itu Kapolresta Barelang, AKBP Purwadi Wahyu Anggoro menegaskan bahwa pihaknya juga membantu pemerintah dalam hal mengawasi bahan pokok ini. Karena dampaknya juga besar jika warga membeli dengan jumlah yang banyak. Sehingga bahan pokok saat ini pembeliannya oleh masyarakat dibatasi.

    “Jadi masyarakat harus bijak saat membeli sesuatu jangan panik. Karena kondisi saat ini kita harus bersatu dan membantu pemerintah dalam melawan virus ini,” ajak Purwadi.(hbb)