BATAM, POSMETRO.CO: Toko Emas Cantik, Komplek Tanjung Pantun Blok O Nomor 3, depan Jodoh Centre, “diserbu” penjual, Jumat (27/3). Sejumlah warga beramai menjual perhiasannya.
“Kacau-kacau,” kata Kurniawan, warga Bengkong ditemui usai menjual cincin berharganya. Setelah mengambil uang hasil penjualan emasnya, pria yang mengenakan seragam wearpack biru itu buru-buru meninggalkan toko emas tersebut.
“Sekarang banyak yang jual emas. Perbandingannya 80 persen,” ujar Hendri, Manager Toko Mas Cantik kepada POSMETRO.CO di sela kegiatannya.
Kata Hendri, banyak orang yang menjual emas karena perekonomian saat ini menurun di tengah virus corona yang sedang melanda. “Jual emas untuk menutupi kebutuhan pokok,” katanya.
Hendri menyebut, harga emas saat ini memang lagi naik sekitar 6 persen. Terkait update harga emas lokal, Jumat (27/3) di antaranya:
Emas murni Rp 814 ribu, sebelumnya Rp 770 ribu. Emas 24 karat, sudah jadi barang Rp 845 ribu sebelumnya Rp 800 ribu. Emas 23 karat sudah jadi barang Rp 865 ribu sebelumnya Rp 825 ribu. Emas 22 karat sudah jadi barang saat ini Rp 665 ribu sebelumnya Rp 625 ribu.
“Kalau emas dari luar Batam tetap kita ambil, tapi nilainya beda,” tambahnya.
Terkait naiknya harga emas, lantaran ekonomi nggak jalan untuk investasi sehingga banyak yang jual emas. “Semoga pemerintah mengambil kebijakan yang tepat mengatasi virus corona agar perekonomian berjalan lancar,” tutupnya.(cnk)