
NATUNA, POSMETRO.CO : Komisi I DPRD Kabupaten Natuna meninjau dan pantau Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Pemerintah Kabupaten Natuna Tahun 2020 yang berlangsung di SMU 1 Kecamatan Bunguran Timur, Senin (27/1).
Sebanyak 1.671 peserta CPNS berjuang untuk memperebutkan 179 kuota, yang ditetapkan oleh pemerintah, yaitu dari formasi tenaga kesehatan 56 kuota, pendidikan 72 kuota dan teknis 51 kuota.

Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) ini memakai sistem passing grade atau batas nilai minimal, yang harus dipenuhi. Seperti Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) dengan passing grade 65.
Kemudian Tes Inteligensi Umum (TIU) dengan passing grade 80 dan Tes Karekteristik Pribadi (TKP) dengan passing grade 126.

“Pelaksanaan tes CPNS tersebut tidak ada kendala, semua fasilitas sesuai dengan kebutuhan,” ungkap Ketua Komisi I DPRD Natuna, Wan Arismunandar.


Kendati demikian kata Politisi Nasdem itu para peserta mengeluhkan tingginya passing grade (penilaian) syarat kelulusan.
“Intinya tes CPNS ini jauh dari kata KKN (Kolusi, Korupsi dan Nepotisme),” kata Wan Aris.
Atas nama DPRD Kabupaten Natuna sebut Wan Aris, di ucapkan terimaksih kepada panitia penyelenggara tes CPNS, yang telah melakukan berbagai persiapan dengan maksimal, sehingga dapat terlaksana dengan tertib dan lancar.

“Pemantauan ini juga menjadi kewajiban kami sebagai anggota DPRD Natuna dari Komisi I. Semoga dari hasil tes tersebut Kabupaten mendapatkan CPNS berkualitas,” tutur legislator tersebut.
Ikut dalam peninjauan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Pemerintah Kabupaten Natuna Tahun 2020 ini yakni Ketua Komisi I, Wan Arismunandar, Wakil Ketua, Pang Ali dan Sekretarias Komisi I, Husin.***
Narasi dan Foto : Zamzukri