BPKB dan STNK Diberikan ke Calon Pembeli, Motor Raib Dijual Pelaku

    spot_img

    Baca juga

    3 Buaya Terpantau Tim Gabungan Saat Penyisiran Sungai

    BATAM, POSMETRO.CO : Tim gabungan Polri, TNI, Balai Konservasi...

    Selama Mudik Lebaran, Bandara Internasional Batam Layani 1.741 Penerbangan

    BATAM, POSMETRO.CO : PT Bandara Internasional Batam (BIB) mencatat...

    Progres Rempang Eco-City, BP Batam: Listrik dan Air Sudah Mulai Masuk

    BATAM, POSMETRO: Progres pengerjaan bangunan empat rumah contoh untuk...

    33 Permohonan PKKPR Dibahas Forum Penataan Ruang Daerah

    BATAM, POSMETRO.CO : Forum Penataan Ruang Daerah (FPRD) Kota...

    Pejabat TNI AL Kunjungi Pemko Batam

    BATAM, POSMETRP.CO : Sejumlah pejabat tinggi TNI Angkatan Laut...
    spot_img

    Share

    Motor Ninja yang sempat dijual pelaku. (Posmetro.co/cnk)

    BATAM, POSMETRO.CO: Kasusnya unik. Kejadiannya, kali pertama di Batam. Modusnya Test Drive saat melakukan COD (cash on delivery). Dengan segala tipu daya, sepeda motor korban lalu dibawa kabur. Sebagai jaminan, pelaku nekat meninggalkan mobilnya. Sungguh disayang, itupun cuma mobil rental. Sepeda motor tadi raib. Tindak pidana ini tentunya jadi pembelajaran bagi pengguna medsos untuk lebih berhati-hati jika jualan.

    Pemuda itu bernama Wahyu (21). Saat itu ia lagi perlu uang. Wahyu ada sepeda motor kesayangan. Kawasaki Ninja SS bercat merah. Masih mulus dan standar. Tentunya cocok buat anak muda dan yang lagi ‘nyari’ cewek. Mulailah Wahyu beriklan di media sosial Facebook di Minggu-minggu terakhir Desember ini. Kawasaki Ninja SS dengan nomor polisi BM 3422 VW itu dibuka dengan harga Rp 15 juta. Komentar dan tawar menawar harga banjir di lapak jual beli itu.

    Ada satu calon pembeli yang agak serius. Kepada korbannya, pemuda ini mengaku, bernama Yuda. Tertarik dan meminta dilakukan COD (Cash On Delivery). Janjianlah mereka. Singkatnya, hari Sabtu (21/12) lalu, Yuda diajak oleh Wahyu bertemu di rumah saudaranya di daerah Bengkong Pertiwi. Saat itu Wahyu berdua dengan teman sebayanya. Kalau calon pembeli itu sendiri mengemudikan mobil bercat putih.

    “Kejadiannya habis magrib,” kenang Wahyu. Setelah sama-sama melihat kondisi motor, tiba-tiba pelaku bilang ke Wahyu kalau yang berniat membeli motor itu adalah temannya pelaku.

    “Dia (calon pembeli) meminta test drive dulu sebentar menuju rumah temannya yang katanya mau beli motor,” katanya. Lanjut Wahyu, saat itu dirinya sama sekali tidak menaruh curiga.

    Sebab ada mobil SUV Mini milik calon pembelinya itu yang ditinggal sebagai jaminan. Wahyu pun langsung memberikan kunci lengkap dengan STNK dan BPKB motor miliknya.

    “Katanya duit ada sama temannya. Lalu dia minta STNK dan BPKB buat dilihatin ke temannya itu. Saya percaya aja, soalnya dia kan ninggalin mobil. Ngga mungkin nipu saya,” ucapnya.

    Hingga malam hari, Wahyu masih berfikiran positif. Tibalah pagi. Muncul rasa waswas pada dirinya. Sebab, nomor handphone pelaku tiba-tiba tidak dapat dihubungi. Usut punya usut, mobil yang ditinggal pelaku ternyata mobil rental. Karena tak datang esok harinya, Wahyu berinisiatif buat postingan mencari orang di akun Facebooknya.

    “Saya taruh foto dia, motor saya, dan mobil SUV Mini itu. Eh malah saya dihubungi oleh orang rental mau ngambil mobil,” lanjut Wahyu.

    Tak mau rugi banyak, Wahyu pun melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Batuampar, Minggu (22/12). Namun, karena belum 24 jam, laporan tersebut belum dapat diproses.

    Mobilpun dititipkannya di Polsek. Informasi yang diperoleh di lapangan, Kawasaki Ninja SS tadi ternyata sudah laku dijual. Pembelinya salah satu dealer di bilangan Tiban. Kawasaki Ninja SS itu dilepas dengan harga Rp 10 juta lengkap dengan surat-suratnya.

    Banyak pihak ternyata yang dilibatkan pelaku dalam kasus modus baru ini. Apa alasannya pelaku melakukan kejahatan itu, Kapolsek Batuampar AKP Reza Tarigan mengaku, korban sudah berdamai.

    “Ada hitam diatas putih dari korban ditunjukin ke kita,” kata Reza dikonfirmasi, Rabu (25/12). Diakui Reza, terkait unsur pidana diabaikannya.(cnk)