Pembangunan Pelabuhan dan Jalan, Prioritas Bupati Bangun Daik Madani

    spot_img

    Baca juga

    Jaksa Batam Ajari Camat dan Lurah di Batuaji Cara Menghindari Masalah Hukum

    BATAM, POSMETRO: Untuk meminimalisir pelanggaran hukum di lingkungan Kecamatan...

    BP Batam – Lions Club Indonesia Kolaborasi Hijaukan Waduk Sei Ladi

    BATAM, POSMETRO: Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) melalui Badan...

    Bottor Erikson Pardede: Harta Pengusaha Singapura Dikuasai Orang Kepercayaan dengan Melawan Hukum

    BATAM, POSMETRO: Sekelumit masalah dihadapi Dewi, termasuk harta peninggalan...

    Saldo Rekening Pengusaha Singapur Lenyap Rp 8,9 Miliar, Sidangnya Alot di PN Batam

    BATAM, PM: Orangnya sudah meninggal dunia pada pertengahan 2021...

    Sekdaprov Kepri Terima Audiensi TIM PKDN Sespimti Polri, Sambut Indonesia Emas 2045

    KEPRI, POSMETRO: Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad diwakili Sekretaris...
    spot_img

    Share

    Bupati Lingga melihat langsung pembukaan jalan Daik Madani diawali dengan doa selamatan pada Februari 2019. (Posmetro.co/mrs)

    LINGGA, POSMETRO.CO: Bupati Lingga H Alias Wello tetap berkomitmen membangun jalan Daik Bandar Madani dan Pelabuhan Bongkar Muat yang berada di wilayah Kampung Melukap Laut Kelurahan Daik, Kecamatan Lingga.

    Komitmennya itu disampaikan pada Diskusi Publik Refleksi 16 Tahun Kabupaten Lingga di halaman Kantor Bupati Lingga bersama elemen masyarakat dan OPD di Kabupaten Lingga, Kamis (21/11).

    Kata Alias Wello, dia tetap membangun Daik Bandar Madani, apa lagi Daik merupakan ibu kota kabupaten yang harus di benahi supaya terlihat indah dan bagus nantinya.

    “Sebelumnya kita sudah meletakkan batu pembukaan jalan yang berada di belakang Klenteng Kampung Cina Daik. Jalan itu lurus kedepan, sebagaimana sudah di mintanya pada Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Lingga,” ungkap Alias Wello.

    Kata dia, di wilayah itu juga dibangun pelabuhan besar permanen, jadi setiap kapal berlabuh di pelabuhan tidak berpengaruh dengan pasang surut air laut lagi.

    “Jalan sudah kita minta Dinas PU, tahun 2020 jalan menuju Kuala Daik sudah ada pengerasan, sedangkan pelabuhan sudah kita sampaikan ke Dinas Perhubungan Kabupaten Lingga,” ucapnya.

    Sementara Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Lingga Selamat membenarkan kalau, pihaknya sudah memasukkan anggaran tahap pertama untuk pelabuhan bongkar muat di Kuala Daik Melukap Laut.

    “Benar memang untuk anggaran sudah kami masukkan untuk pelabuhan. Posisi pelabuhan akan di berada sebelum Meriam Kuala Daik, dengan diameter 80 atau 100 meter,” kata Selamat, Jumat (22/11) membenarkan.

    Untuk tahun 2020, Dishub sudah memasukkan anggaran tersebut, paling tidak sudah dimulai pelaksanaannya nanti, tahun 2021 akan dilanjutkan lagi ke tahap berikutnya.

    “Tahun 2020 sudah kita mulai, Insya Allah tahun 2021 kita sudah menata dan menyusun untuk lahan parkir. Kita berharap Dinas PU Lingga juga harus bersenergi, paling tidak tahun 2020 untuk pengerasan jalan, sesuai permintaan pak bupati,” harap dia.

    Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Lingga H. Abdul Khatab juga mengaku, kalau permasalahan pembukaan jalan sampai pengerasan sudah dimasukkan pada anggaran tahun 2020 sampai menuju pelabuhan yang sudah ditetapkan itu.

    “Wajib ada apa lagi sudah masuk dalam program kerja tahun depan. Jujur saya akan kaji ulang jalan itu, sebab wilayah berawa-rawa, tahun depan apa yang dikatakan pak bupati pada acara refleksi Jumat sore kamarin memang benar,” ucapnya.

    Paling tidak sambung Abdul Khatab, pembukaan jalan sampai dengan pengerasan tiba ke pelabuhan bongkar muat yang ingin dibangun, tapi butuh kajian lagi supaya hasilnya lebih baik.

    “Lokasi jalan yang ingin di buka itu memang rasa, kami tetap kaji kembali sebelum pekerjaan dimulai. Mudah-mudahan apa yang dibuat nantinya hasilnya maksimal,” tutupnya.(mrs)