Camat Katang Bidare Cross Check Langsung RTLH Desa Pulau Bukit

    spot_img

    Baca juga

    spot_img

    Share

    Camat Katang Bidare saat berbincang dengan Bakar, salah seorang penerima RTLH dari program BSPS tahun 2019. (Posmetro.co/mrs)

    LINGGA, POSMETRO.CO: Tahun 2019, Desa Pulau Bukit, Kecamatan Katang Bidare mendapat bantuan 25 unit rumah tak layak huni (RTLH) melalui program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) Pemkab Lingga shearing Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau.

    Kepala Desa Bukit, Amran mengatakan, sebanyak 25 unit bantuan BSPS sangat membantu masyarakat kurang mampu. Ia berharap bantuan BSPS jangan terhenti di sini, sebab masih ada warga di desa yang dipimpinnya membutuhkan bantuan serupa.

    “Kami memiliki 190 Kepala Keluarga (KK), dan terdiri dari tiga dusun. Alhamdulillah bantuan RTLH ini sudah berjalan baik, apalagi Camat Katang Bidare selalu memantau pekerjaan supaya terselesaikan pada tahun ini,” ungkap Amran, Kamis (14/11).

    Dia mengaku, sebagai kepala desa dia berterimakasih sekali dengan pemerintah daerah dan provinsi, karena masyarakat merasa terbantu dengan program tersebut. Apalagi desa yang dipimpinnya merupakan desa pemekaran dan membutuhkan perhatian pemerintah.

    “Insya Allah berakhirnya tahun ini, 25 unit RTLH rampung dikerjakan, dengan anggaran per unit Rp 17,5 juta, Rp15 juta material, Rp 2,5 juta upah tukang,” imbuhnya.

    Untuk memastikan pekerjaan RTLH di wilayah kerjanya, Camat Katang Bidare Safaruddin melakukan cross check ke lapangan sejauh mana program BSPS di Desa Pulau Bukit berjalan menjelang akhir tahun.

    “Pada hari Rabu (13/11) saya melakukan inspeksi yang merupakan kunjungan kerja untuk melakukan pengecekan, sejauh mana program BSPS itu berjalan sekaligus mendengarkan keluh kesah warga setempat,” ungkap Safaruddin, Kamis (14/11).

    Salah satu rumah yang didatanginya adalah rumah milik Bakar, warga Dusun Air Kulah Desa Pulau Bukit. Dia mengaku kalau rumah itu dulunya sangat parah dan kayu-kayu sudah banyak yang lapuk, bahkan sangat membutuhkan perhatian, sekarang sudah tegak meski belum 100 persen.

    Cerita pria energik ini lagi, bangunan dengan diameter 5 X 6 meter tersebut, dulu berdinding papan yang sudah lapuk, dan sangat memprihatinkan, sehingga rumah milik Bakar menjadi salah satu di antara 25 RTLH mendapat bantuan dari program BSPS.

    “Saya salut, ketika saya ke rumah Bakar, dia bersama isteri sedang berjibaku membantu tukang membangun rumahnya. Di situ kita lihat, memang mereka sangat-sangat terbantu sekali rumahnya mendapat bantuan,” sebut Safaruddin.

    Pekerjaan sudah di atas 50 persen, sambung pria kelahiran Desa Kelombok ini lagi, hanya tersisa beberapa persen saja lagi untuk diselesaikan secara keseluruhan.

    “Saya harap bantuan seperti ini tepat sasaran, yang benar-benar diperuntukkan bagi warga yang rumahnya tidak layak huni. Harapan saya semua yang dibantu di wilayah Kecamatan Katang Bidare tepat sasaran, dan sangat berguna sekali bagi masyarakat kita yang kurang mampu,” imbuhnya.

    Bakar sebagai penerima BSPS mengaku tidak menyangka kalau mendapatkan bantuan RTLH, dirinya sudah berupaya, untuk terus memberikan kelayakan bagi keluarganya dengan rumah seadanya.

    “Jujur saya sangat bersyukur sekali adanya bantuan RTLH. Terimakasih sekali saya ucapkan pada pemerintah, dengan adanya bantuan rumah ini, saya merasa barulah layak rasanya menghidupkan keluarga,” pungkasnya.

    Waktu melakukan inspeksi, Camat Karang Bidare langsung didampingi Kepala Desa Bukit, sejauh mana pekerjaan 25 unit RTLH yang harus diselesaikan sebelum tahun 2019 berakhir.(mrs)