Hilang 2 Hari, Karyawan Batam View Resort jadi Mayat

    spot_img

    Baca juga

    BP Batam – Lions Club Indonesia Kolaborasi Hijaukan Waduk Sei Ladi

    BATAM, POSMETRO: Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) melalui Badan...

    Bottor Erikson Pardede: Harta Pengusaha Singapura Dikuasai Orang Kepercayaan dengan Melawan Hukum

    BATAM, POSMETRO: Sekelumit masalah dihadapi Dewi, termasuk harta peninggalan...

    Saldo Rekening Pengusaha Singapur Lenyap Rp 8,9 Miliar, Sidangnya Alot di PN Batam

    BATAM, PM: Orangnya sudah meninggal dunia pada pertengahan 2021...

    Sekdaprov Kepri Terima Audiensi TIM PKDN Sespimti Polri, Sambut Indonesia Emas 2045

    KEPRI, POSMETRO: Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad diwakili Sekretaris...
    spot_img

    Share

    Jenazah Dody Kurniawan saat berada di rumah sakit. (Posmetro.co/cnk)
    BATAM, POSMETRO.CO: Dua hari menghilang, Dody Kurniawan (20) ditemukan tak bernyawa, Rabu (13/11). Tubuhnya, mengapung di perairan Nongsa, Batam. Tidak jauh dari titik Dody memancing. Jumper biru dongker dipadu celana panjang hitam masih melekat ditubuh staf room boy Batam View Resort, Nongsa tersebut.
    “Infonya ditemukan sekitar pukul 07.00 WIB,” ujar Try, teman almarhum sambil mengatakan, jasad korban sudah dibawa ke RS Bhayangkara Polda Kepri.
    Tubuh Dody saat ditemukan dalam kondisi mulai membengkak. Bahkan bagian daging di wajah sudah mulai rusak dan tidak utuh lagi. Diduga dimakan hewan laut.
    “Jasad Dody sudah kami terima,” ujar seorang petugas RS Bhayangkara Polda Kepri. Jasad Dody akan dilakukan visum et repertum (VER) serta pemeriksaan dalam untuk memastikan penyebab kematian Dody.
    Sebelum masuk kerja, pukul 16.00 WIB, Dody dikabarkan memancing di pelantar Batam View Resort, Senin (11/11) pagi. Hingga siang, Dody masih terlihat memancing di lokasi. Namun, sore harinya, salah seorang saksi bernama Kalep Sembiring melintas di pelantar tersebut, Kalep hanya melihat beberapa alat pancing, sandal, topi, HP, yang terletak di sudut pelantar.
    Kalep menanyakan barang tersebut kepada saksi lain, Rahmat terkait barang tersebut. Rahmat menduga peralatan tersebut milik Dody yang memancing di tempat yang sama sejak siang hari.
    Kedua saksi langsung melaporkan, kepada sekuriti dan pihak manajemen resort. Setelah mengetahui peristiwa tersebut, pihak resort langsung menurunkan 2 unit kapal atau boat untuk mencari korban. Pencarian juga melibatkan Tim SAR.(cnk)