BATAM, POSMETRO.CO: Menanggapi kekosongan premium di wilayah Sagulung dan Batuaji, seorang sumber POSMETRO.CO, yang juga mantan karyawan SPBU mengatakan, stok premium cepat habis karena dibeli oleh pemotor yang menggunakan tangki modifikasi. Mereka adalah pengecer premium.
“Sebenarnya yang antri untuk mendapatkan premium itu adalah pedagang eceran di pinggir jalan,” tegas pria itu.
Sumber yang tak mau disebut namanya itu melanjutkan, biasanya pedagang minyak eceran akan memodifikasi motornya. Dengan tujuan tangki motor bisa menampung dua kali lipat dari isi normal.
“Setelah tangkinya full, maka pemilik tangki modifikasi akan menyetor minyak ke lapaknya, lalu balik lagi ke SPBU untuk mendapatkan minyak premium,” tuturnya.
Ia menjelaskan, sebenarnya, ketersediaan premium itu cukup untuk memenuhi kebutuhan BBM jenis premium atau bensin tersebut. Namun, karena adanya para pencoleng minyak tersebut, premium seakan-akan langka.
“Itulah kejadian sebenarnya, sedangkan stok premium itu selalu ada,” tutupnya.(jho)