
KARIMUN, POSMETRO.CO: Komandan Lanal (Danlanal) Tanjungbalai Karimun Letkol Laut (P) Catur Yogiantoro, S.E., M.Tr Hanla, melalui Perwira Staf Operasi (Pasop) Lanal TBK, Kapten Laut (P) Amrizal Husin S.S.T Han menyatakan, tenggelamnya SB Tenggiri 4 di Perairan Selat Belia, Kecamatan Kundur Barat, diketahui akibat pecah di bagian lunas tengah hingga ke lunas Buritan.
“Kapal menghantam karang saat berada di perairan Selat Belia di bagian lunas tengah (bagian bawah kapal) sampai Lunas Buritan (bagian bawah belakang) hingga menyebabkan pecah dan akhirnya tenggelam,” jelas Amrizal.
Sampai saat ini masih dilakukan koordinasi pengangkatan bangkai kapal.
Ia menjelaskan, lokasi tenggelamnya kapal tersebut merupakan alur pelayaran. Untuk itu perlu dilakukan pengawasan agar tidak mengganggu alur pelayaran kapal lainnya.
“Untuk kapal kondisi saat ini masih terlihat bagian haluannya, sementara badan lainnya tenggelam di kedalaman 5 meteran dari permukaan air laut,” tambah Amrizal.
Dikatakannya lagi, untuk kru kapal yang berjumlah enam orang termasuk nakhoda sudah dilakukan evakuasi pihaknya bersama kepolisian dan instansi lain bersama masyarakat nelayan yang saat itu dengan cepat melakukan pertolongan.
“Untuk Kru kapal 6 orang, alhamdulillah sudah berhasil dievakuasi, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini,” terangnya.
Sementara Kapal SB Tenggiri 4 merupakan kapal penumpang dari Buton menuju Batam. Namun saat kejadian, kapal tidak sedang membawa penumpang melainkan diketahui membawa 203 kotak Sayuran.
Disebutkan Amrizal untuk dokumen kapal sementara ini dipastikan lengkap.
Untuk saat ini pihaknya masih berkoordinasi dengan sejumlah pihak untuk proses penanganan selanjutnya.(ria)