Lelang Proyek Fender Pelabuhan Batuampar Mengalir Sampai Laporan ke KPK

    spot_img

    Baca juga

    Jadi Tersangka, Pj Walikota Tanjungpinang, Terancam Hukuman 8 Tahun Penjara

    BINTAN, POSMETRO: Ditetapkannya Penjabat Walikota Tanjungpinang, Hasan, sebagai tersangka,...

    KONI Kepri Siapkan Atletnya Menuju PON Aceh-Sumut

    KEPRI, POSMETRO: Pelaksanaan PON Aceh-Sumut akan dilangsungkan dari 8-20...

    3 Buaya Terpantau Tim Gabungan Saat Penyisiran Sungai

    BATAM, POSMETRO.CO : Tim gabungan Polri, TNI, Balai Konservasi...

    Selama Mudik Lebaran, Bandara Internasional Batam Layani 1.741 Penerbangan

    BATAM, POSMETRO.CO : PT Bandara Internasional Batam (BIB) mencatat...

    Progres Rempang Eco-City, BP Batam: Listrik dan Air Sudah Mulai Masuk

    BATAM, POSMETRO: Progres pengerjaan bangunan empat rumah contoh untuk...
    spot_img

    Share

    Surat laporan yang diserahkan dan diterima langsung pihak KPK pada Jumat (26/7).

    BATAM, POSMETRO.CO : Alinasi Mahasiswa dan Pemuda Anti KKN Kota Batam, tidak main-main dalam mempermasalahkan  proses pelelangan yang dilakukan Badan Pengusahaan (BP) Batam, dalam pengadaan Fender Dermaga Batuampar dengan pagu senilai Rp.10.664.960.000,00, yang diduga ada praktek nepotisme.

    Setelah mempertanyakan langsung ke BP Batam, berdialog dengan pihak Kejaksaan Negeri Batam tentang proses lelang proyek yang dianggap penuh “permainan”, kini secara tertulis kasus pelelangan proyek ini dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Jakarta.

    “Laporan tersebut kami masukan ke KPK pada Jumat (26/7) lewat perwakilan kami di Jakarta, dan laporan tersebut sudah diterima langsung oleh pihak KPK,” jelas pengurus Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Anti KKN kota Batam, Ibrahim SH sambil memperlihatkan tanda bukti laporan yang diterima.

    Ditambahkan Ibrahim, dengan laporan ini, pihaknya akan terus memonitoring perkembangan kasus.

    Untuk diketahui, beberapa poin yang disoroti oleh aliansi terkait proyek ini saat bertemu BP Batam beberapa waktu lalu, dalam pelelangan yang dilakukan oleh BP Batam terkesan tidak profesional.

    Aliansi meminta Kepala BP Batam agar mengevaluasi kembali lelang proyek,  serta mendiskualifikasi PT CMA sebagai pemenang proyek lelang, juga meminta untuk melakukan pemecatan pejabat pembuat Komitmen BP Batam, dan Pokja Pemilihan, serta pihak – pihak yang terlibat dalam dugaan kecuragan KKN dalam Pelaksanaan proyek Fender Dermaga Batuampar. (dye)