Raja Heri Moekhrizal dan Mimpi Besarnya Untuk Batam

    spot_img

    Baca juga

    Kepala BP Batam Dukung Realisasi Pembangunan Premium Outlet Pertama di Batam

    BATAM, POSMETRO: Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) melalui Biro...

    Anak Disetubuhi Pacar, Ayah Kandung Malah Ikut-ikutan

    BATAM, POSMETRO: Seorang lelaki paruh baya di Kecamatan Bengkong,...

    MTQ Tingkat Kabupaten Natuna Digelar 21 hingga 26 April 2024

    NATUNA, POSMETRO.CO : Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-XI Tingkat...

    Telkom Indonesia Kembali Raih Penghargaan Linkedin Top Companies 2024  

    JAKARTA, POSMETRO.CO : Konsisten mewujudkan transformasi sumber daya manusia,...

    Armada Rusak, Lalat dan Belatung “Serang” Rumah Warga di Sagulung 

    BATAM, POSMETRO.CO : Hampir sebulan sampah di Perumahan Citra...
    spot_img

    Share

    BATAM, POSMETRO.CO : Dari kecil saya sudah melihat Batam bertumbuh dan terus berkembang. Dari pembangunan yang biasa dan sempat mengalami masa kejayaan serta menjadi lokomotif ekonomi nasional.

    Hal itu dikatakan Raja Heri Moekhrizal SH MH yang saat ini menjabat Karo Hukum Setda Provinsi Kepri, disela makan siang di restoran salah satu hotel dibilangan Batam Centre, Kamis (18/7).

    Ingatannya melayang mengingat saat masa SD di Jodoh puluhan tahun yang lalu, dan saat itu ia menetap di Kampung Agas Tanjung Uma.

    ”Menuju sekolah saat itu kalau tidak memakai sampan, kita berjalan kaki melewati alur pantai terutama saat air laut surut,” kata Heri.

    Sebagai putra melayu Kepri, banyak mimpinya untuk perkembangan Kota Batam ini ke arah lebih baik. “Ada rasa sedih melihat situasi ekonomi di Batam saat ini, seharusnya dalam krisis ekonomi global seperti sekarang Batam masih terdepan di perekonomian nasional, apalagi konsep awal kota ini berdiri sebagai kota industri,” ungkapnya.

    Menurutnya juga, Batam seperti memubazirkan sisi geografis yang sangat strategis, berbatasan langsung dengan Singapura dan Malaysia, serta menjadi jalur perdagangan yang mampu mengeksplor seluruh sumber daya itu menjadi kota yang bertaraf Internasional.

    Dirinya memimpikam Batam mampu dikelola menuju kota Smart City. Sebuah kota yang terintegrasi dengan era digital dan mampu mengakses dunia dengan cepat.

    ”Masak kita kalah dengan daerah lain yang letaknya sangat tidak strategis, kita memiliki semua yang seharusnya bisa dijadikan modal menjadi kota yang maju, setidaknya Batam harus konsisten dengan konsep awal sebagai kota industri yang kondusif. Dan bagi saya ide merubah Batam sebagai kota pariwisata bukan prioritas,” tambahnya.

    Mimpi dan ide tentang kota industri yang terkonsep di Smart City ini, menjadi bahan diskusinya bersama beberapa kawan aware terhadap perkembangan Batam.

    ”Dari diskusi itulah, beberapa kawan mengharapkan saya untuk maju dalam pemilihan kepala daerah terutama Batam pada 2020 mendatang, karena menurut mereka saya datang tidak hanya bersaing dalam kontestan politik tetapi membawa ide baru untuk perkembangan Batam,” kata Heri.

    Secara pribadi Heri menyebut dirinya sudah siap untuk menuju Pilkada serentak Kota Batam, tetapi perjuangan itu tidak gampang, harus banyak sinergi dan kerja keras menuju arah itu.

    ”Banyak proses yang harus saya lewati menuju hal itu, tetapi beberapa proses tersebut sudah berjalan tanpa saya sadari,” katanya. (dye)