Kapolda Pantau Pleno KPU Hingga Dinihari

    spot_img

    Baca juga

    Anak Disetubuhi Pacar, Ayah Kandung Malah Ikut-ikutan

    BATAM, POSMETRO: Seorang lelaki paruh baya di Kecamatan Bengkong,...

    MTQ Tingkat Kabupaten Natuna Digelar 21 hingga 26 April 2024

    NATUNA, POSMETRO.CO : Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-XI Tingkat...

    Telkom Indonesia Kembali Raih Penghargaan Linkedin Top Companies 2024  

    JAKARTA, POSMETRO.CO : Konsisten mewujudkan transformasi sumber daya manusia,...

    Armada Rusak, Lalat dan Belatung “Serang” Rumah Warga di Sagulung 

    BATAM, POSMETRO.CO : Hampir sebulan sampah di Perumahan Citra...

    Susu Pertumbuhan vs Susu UHT: Mana yang Lebih Baik untuk Tumbuh Kembang Anak

    Jakarta, POSMETRO: Saat anak mulai memasuki masa MPASI, orang...
    spot_img

    Share

    Kapolda Kepri Irjen Pol Andap Budhi Revianto saat berbincang dengan petugas KPU Kepri. Foto: ABG

    BATAM,POSMETRO.CO- Pesta demokrasi tahun ini sangat menguras tenaga panitia pelaksana Pemilu 2019. KPU dan Bawaslu Kepri pun harus rela menyelesaikan penghitungan hingga menjelang dinihari bahkan pagi kembali.

    Tidak terkecuali, untuk memastikan lancar dan amannya proses penghitungan, TNI dan Polri juga ikut melakukan pengawasan hingga bubarnya jalannya rapat pleno.

    Seperti yang terpantau, saat Kapolda Kepri Kepri, Irjen. Pol Andap Budhi Revianto yang baru turun dari kapal di Pelabuhan Punggur pada Senin (13/5/2019 ) pukul 01.15 WIB dini hari. Kapolda usai mengikuti rapat pleno rekapitilasi penghitungan perolehan tingkat provinsi Kepri di Hotel CK Tanjungpinang.

    “Kita di beri amanah, ya harus kita dedikasikan untuk bangsa ini,'” ucap Andap.

    Tidak hanya Tanjungpinang saja yang menjadi perhatian, Kapolda Kepri juga berkeliling daerah melihat langsung pada perhelatan Pemilu tahun ini. “Ini besok pagi kita lanjut ke Bintan, berbagi tugas dengan PJU lainnya,” kata Andap.

    “Kita tidak boleh cuma main tunjuk, tapi harus kita berikan contoh juga,” sambungnya.

    Andap berharap, Pemilu 2019 yang sudah berjalan baik ini bisa terjaga sehingga Kepri tetap aman dan kondusif.

    “Mari kita jaga bersama Kepri ini. Jangan terjebak provokasi. Mari jaga Bunda Tanah Melayu, mari jaga Negeri Segantang Lada. Kalau bukan kita siapa lagi,” lanjut dia.

    Ia juga mengingatkan masyarakat untuk memanfaatkan mekanisme pemilihan yang sudah disusun pemerintah dan KPU bila menemukan suatu permasalahan di pelaksanaan pemilu.

    “Saya yakin dan percaya masyarakat Kepri dewasa dalam berpolitik. Bila ada permasalahan, diselesaikan dengan mekanisme yang berlaku,” pesannya. (abg)