LINGGA, POSMETRO.CO : Kabupaten Lingga telah menjalani Pemilu serentak pada 17 April 2019 lalu. Dalam pemilu di Negeri Bunda Tanah Melayu ini, pemilihan berjalan lancar dan aman mulai dari pleno di tingkat kecamatan, hingga pleno di tingkat KPU Kabupaten Lingga.
Rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil perhitungan perolehan suara tingkat Kabupaten Lingga Pemilu Tahun 2019, dilaksanakan di Hotel Sunling Daik Lingga, Jumat (3/5). Pelaksanaan pleno sampai selesai berjalan aman dan tetap kondusif, sehingga berjalan lancar.
Pembukaan kegiatan tersebut, dihadiri Forkompimda Kabupaten Lingga, Ketua KPU, Ketua Bawaslu , Ketua Lembaga Adat Melayu , Ketua MUI , Ketua TKN Lingga, Ketua BPN Lingga , perwakilan partai politik dan para saksi, yang mengikuti.
Sebelum pembukaan acara, didahului kegiatan Deklarasi Pemilu Aman , Damai dan Tanpa Kecurangan di Kabupaten Lingga, oleh Polres bersama Bawaslu, KPU dan Partai Politik. Denagn deklarasi Damai ini menuai hasil maksimal dalam menuju pemilu jujur, adil transparan dan demokratis.
Selain itu, Tm pemenangan dari Capres dan Wapres nomor urut 01 dan 02, maupun seluruh partai telah sepakat untuk tetap menjaga situasi yang aman dan damai, pasca pelaksanaan pemilu di Kabupaten Lingga.
Pengamanan pelaksanaan pleno maupun pengamanan terhadap kotak suara, dilakukan secara maksimal oleh Personil Polres Lingga maupun TNI serta BKO dari Brimob Polda Kepri.
Kapolres Lingga bersama TNI didukung aparat Satpol PP, tetap menjamin kemanan selama tahapan pleno berjalan, sampai akhir seluruh tahapan nanti, dan apa yang menjadi komitmen dapat berjalan aman damai dan kondusif.
“Kami dari Polres Lingga bersama pihak TNI yang di dukung Pol PP, terus memberi rasa aman dan ketentraman bagi masyarakat Kabupaten Lingga yang telah memberi hak suaranya. Selain itu pihak Parpol telah bersama-sama menjaga Pemilu aman damai dan sejuk di Negeri Bunda Tanah Melayu ini,” ungkap Kapolres Lingga AKBP Joko Adi Nugroho, S.I.K, pada POSMETRO.
Kapolres Lingga mengapresiasi sekali atas partisipasi dua pihak, terutama Lembaga Adat Melayu, MUI dan lintas agama yang telah ikut bersama-sama memberi rasa aman nyaman dan sejuk, pada pesta demokrasi se-Indonesia, khususnya di Kabupaten Lingga Bunda Tanah Melayu.
“Alhamdulillah tingkat partisipasi masyarakat Kabupaten Lingga sangat tinggi, sehingga kesadaran masyarakat dalam menuju pemilu damai sudah di tunjukkan sehingga melahirkan pemilu jujur aman dan damai,” imbuhnya.
Respon Positif dari Sekda, MUI dan LAM Kabupaten LinggaÂ
Sekda Lingga Juramadi Esram, Ketua MUI dan LAM Kabupaten Lingga menilai kalau Pemilu serentak mendapat respon postif.
Juramadi Esram mengaku, tingkat partisipasi masyarakat dalam memberikan hak suaranya sangat tinggi, sehingga pemilu berjalan baik tanpa ada kendala di lapangan.
“Meski kita terdiri dari banyak pulau, Alhamdulullah penyelenggaraan berjalan lancar tanpa ada kendala sedikitpun di lapangan, sehingga pemilihan berjalan lancar,” ungkap Juramadi Esram, Minggu (5/5).
Dia sangat mengapresiasi sekali pada penyelenggara pemilu, baik itu KPU, Bawaslu, pihak keamanan serta partai politik, sehingga apa yang di deklarasikan pemilu damai beberapa waktu yang lalu menuai hasil yang baik.
Sementara Ketua Majelis Ulama Kabupaten Lingga, Badiul Hasani, juga mengapresiasi pemilu serentak di Kabupaten Lingga, dia berharap pemilu di Kabupaten Lingga ini dapat menjadi percontohan untuk daerah lain.
“Semua itu tidak terlepas dari kesadaran masyarakat dan pihak kemanan, baik itu kepolisian, TNI, Pol PP dan pihak peserta pemilu serta pihak penyelenggara, sehingga semua berjalan aman dan tetap kondusif,” sebutnya.
“Masyarakat harus mempercayai kinerja KPU dan Bawaslu sebagai penyelenggara pemilu. Semua proses dan hasil dan tahapan ada di sana, semua berjalan lancar tanpa ada permasalahan sehingga hasilnya dapat diterima dengan berbesar hati,” ujar dia.
Ketua Lembaga Adat Melayu (LAM) Kabupaten Lingga Dato Sri H. Muhammad Ishak, menyebutkan patut syukuri karena kondisi Kabupaten Lingga yang cukup luas jumlahnya mencapai 604 pulau, mampu melaksanakan pemilu dengan aman dan lancar.
Menurut dia tingkat kesulitan Pemilu di tahun 2019 sangat luar biasa, dan bukan pekerjaan mudah. Dengan berjalanya Rapat Pleno Rekapitulasi Suara oleh KPU Kabupaten Lingga dengan jujur, adil, transparan dan demokratis menunjukan budaya masyarakat yang bertamadun atau masyarakat yang bertambah maju di Bumi Bunda Tanah Melayu.
“Kami mengucapkan selamat pada masyarakat Kabupaten Lingga yang betul-betul sudah memberikan peran yang sangat luar biasa demi terselenggaranya pesta demokrasi,” pungkas Datok Sri Muhammmad Ishak. (mrs)