Speedboat Gubernur Kepri Kandas

    spot_img

    Baca juga

    85 Persen Unit Apartemen Balmoral Sukses terjual di Opus Bay

    >>>Kawasan Terintegrasi Pertama di Kota Batam        INVESTASI...

    Perusahaan Manufaktur Asal Tiongkok Berencana Kembangkan Usaha di Batam

    BATAM, POSMETRO: Sebanyak 30 pimpinan perusahaan manufaktur asal Negeri...

    Kepala BP Batam: Industri Digital Jadi Mesin Penggerak Ekonomi Baru

    BATAM, POSMETRO: Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Nongsa Digital Park...
    spot_img

    Share

    Gubernur Kepri, Nurdin Basirun menyalami warga setiba di Lingga. Foto: Humas Pemprov Kepri.

    Lingga, posmetro.co-Kapal yang membawa Gubernur Kepri DR H. Nurdin Basirun mengalami musibah. Speedboat-nya kandas menaiki karang di perairan Tanjungkelit, Lingga.

    Peristiwa itu pada Kamis malam (21/2/2019) sekitar pukul 19.00 WIB. Ceritanya, begitu tiba di Bandara Hang Nadim Batam, Nurdin bergegas di Pelabuhan Telagapunggur. Gubernur Nurdin bersama rombongan naik speedboat untuk menghadiri penutupan STQH di Tanjungbungsu, Lingga Utara.

    Setiba di perairan Tanjungkelit, speedboat yang ditumpangi orang nomor satu di Provinsi Kepri itu, kandas. Speedboat nabrak karang. Nurdin yang didampingi Karo Umum, Martin Maromon dan rombongan, terpaksa menunggu beberapa saat di lokasi kejadian. Mereka menunggu jemputan speedboat dari masyarakat Tanjungkelit.

    Sambil menunggu jemputan, Nurdin dengan dibantu masyarakat terdekat tetap berusaha memberi arahan, agar speedboat yang sangkut bisa keluar.

    “Ikat tali di belakang, sudah tu tarik pakai pompong, dan bantu dorong dari depan,” jelas Nurdin.

    Tapi karena air surut terlalu cepat, upaya menggeser speedboat dari karang gagal. Masyarakat dari Tanjungkelit datang ke lokasi cukup ramai. Ada tiga pompong yang datang di tengah gelap malam itu.

    Meski kandas, janji untuk masyarakat Lingga Utara, harus ditepati. Akhirnya Nurdin menaiki speedboat masyarakat Tanjungkelit menuju Sei Tenam, Daik.

    Dari Sei Tenam Gubernur menggunakan mobil ke Pancur. Dan dari Pancur naik pompong ke Tanjungbungsu. “Kalau pak Gub mau langsung ke Pancur dari sini (Tanjungkelit, red), lama pak. Ubah rute aja, ke Sei Tenam, lalu pakai mobil ke Pancur, baru pakai pompong ke lokasi acara,” jelas salah satu tokoh masyarakat Tanjungkelit, Man.

    Usulan itu disetujui gubernur. “Ini speedboat jam 23.00 WIB nanti lepas, karena air sudah pasang,” tambah warga Tanjungkelit lainnya.(***)